TEHERAN
- Militer Iran mengungkapkan ada kapal kargo Amerika Serikat (AS)
dengan membawa bahan kimia telah memasuki Teluk Persia. Teheran menuduh
Washington menyebarkan bahan kimia ke Irak dan Suriah untuk tujuan
berbahaya.
Misi misterius kapal itu membuat Teheran curiga bahwa Washington membuat rencana berbahaya di Irak dan Suriah.
Juru bicara Angkatan Bersenjata Iran Brigadir Jenderal Bolfazl Shekarchi melaporkan pada hari Minggu bahwa kapal kargo AS itu memasuki Teluk Persia dengan dikawal kapal perang.
"Memeriksa catatan kapal kargo AS MV Cape Ray, mengungkapkan bahwa kapal itu telah hadir di pantai dekat Irak dan Suriah, di mana Amerika telah melancarkan agresi militer dengan dalih penggunaan senjata kimia oleh negara-negara itu," kata Shekarchi yang dikutip dari Mehr News, Senin (2/7/2018).
Menurut pejabat militer itu, kapal kargo memasuki Teluk Persia dengan tujuan menyebarkan kargo kimianya di Irak dan Suriah. Menurutnya, Washington menggunakan metode berbahaya untuk membenarkan keberadaan tidak sah mereka di wilayah tersebut.
"Kami memiliki rincian yang lebih akurat tentang kapal AS, seperti jumlah anggota awak dan muatan bahan kimia yang mereka miliki, (yang) akan diungkapkan kepada publik di waktu yang akan datang," janji Shekarchi.
Pentagon belum berkomentar resmi tentang tuduhan militer Iran.
Tidak jelas apa maksud pejabat militer Iran atas pernyataannya tentang agresi militer AS dengan dalih penggunaan senjata kimia. Namun, komentar itu diduga terkait invasi AS ke Irak tahun 2003 dan dugaan serangan kimia baru-baru ini di Douma, Suriah, yang oleh Damaskus, Moskow dan Teheran dianggap sebagai "operasi bendera palsu" untuk membenarkan serangan udara Barat terhadap Suriah pada bulan April lalu.
Misi misterius kapal itu membuat Teheran curiga bahwa Washington membuat rencana berbahaya di Irak dan Suriah.
Juru bicara Angkatan Bersenjata Iran Brigadir Jenderal Bolfazl Shekarchi melaporkan pada hari Minggu bahwa kapal kargo AS itu memasuki Teluk Persia dengan dikawal kapal perang.
"Memeriksa catatan kapal kargo AS MV Cape Ray, mengungkapkan bahwa kapal itu telah hadir di pantai dekat Irak dan Suriah, di mana Amerika telah melancarkan agresi militer dengan dalih penggunaan senjata kimia oleh negara-negara itu," kata Shekarchi yang dikutip dari Mehr News, Senin (2/7/2018).
Menurut pejabat militer itu, kapal kargo memasuki Teluk Persia dengan tujuan menyebarkan kargo kimianya di Irak dan Suriah. Menurutnya, Washington menggunakan metode berbahaya untuk membenarkan keberadaan tidak sah mereka di wilayah tersebut.
"Kami memiliki rincian yang lebih akurat tentang kapal AS, seperti jumlah anggota awak dan muatan bahan kimia yang mereka miliki, (yang) akan diungkapkan kepada publik di waktu yang akan datang," janji Shekarchi.
Pentagon belum berkomentar resmi tentang tuduhan militer Iran.
Tidak jelas apa maksud pejabat militer Iran atas pernyataannya tentang agresi militer AS dengan dalih penggunaan senjata kimia. Namun, komentar itu diduga terkait invasi AS ke Irak tahun 2003 dan dugaan serangan kimia baru-baru ini di Douma, Suriah, yang oleh Damaskus, Moskow dan Teheran dianggap sebagai "operasi bendera palsu" untuk membenarkan serangan udara Barat terhadap Suriah pada bulan April lalu.
Credit sindonews.com