BRUSSEL
- Para pemimpin Belgia sedang mempertimbangkan penangguhan penjualan
senjata ke Arab Saudi. Hal itu dilakukan setelah sebuah laporan
menyatakan senjata asal Belgia digunakan dalam peperangan di Yaman.
"Saya
pikir akan baik untuk menangguhkan pengiriman senjata ke Arab Saudi
jika terbukti mereka telah digunakan dalam konflik yang sedang
berlangsung, seperti di Yaman," ujar Menteri Luar Negeri Belgia Didier
Reynders seperti dikutip dari Channel News Asia, Minggu (12/5/2019).
Dalam hal ini, Reynders mengatakan, pemerintah regional Walloonia yang harus mengambil keputusan itu.
Konstitusi
Belgia menempatkan tanggung jawab untuk keputusan seperti itu ada di
wilayah produsen, dalam hal ini Wallonia, yang memiliki pabrik senjata
FN Herstal.
Presiden regional Willy Borsus mengatakan bahwa bisa
menangguhkan lisensi ekspor senjata yang ada jika kondisi di mana mereka
berikan telah dilanggar.
Surat kabar Belgia Le Soir pada Rabu
lalu melaporkan sebuah penyelidikan menunjukkan Arab Saudi telah
menggunakan senjata dan teknologi Belgia dalam operasi melawan
pemberontak Houthi di Yaman, lokasi pertempuran lebih dari empat tahun
yang telah menewaskan puluhan ribu orang, kata lembaga bantuan.
Pertempuran
itu telah memicu apa yang PBB deskripsikan sebagai krisis kemanusiaan
terburuk di dunia, dengan 3,3 juta orang masih terlantar dan 24,1 juta -
lebih dari dua pertiga populasi - membutuhkan bantuan.
Masalah
penjualan senjata ke Saudi telah memecah belah pemerintah Eropa, dengan
Presiden Prancis Emmanuel Macron membela penjualan tersebut sebagai
bagian dari perang melawan terorisme.
Namun
Jerman menangguhkan penjualan senjata ke Riyadh setelah pembunuhan
pembangkang Arab Saudi Jamal Khashoggi di Istanbul pada tahun lalu.
Pembunuhan ini menimbulkan masalah bagi mitra Eropa karena dapat
mempengaruhi senjata yang diproduksi bersama.
Satu sumber
diplomatik mengatakan masalah itu akan dibahas Senin oleh para menteri
luar negeri Uni Eropa di Brussels, karena Arab Saudi juga mendukung
pemimpin pemberontak Libya Khalifa Haftar dalam upayanya untuk
menggulingkan pemerintah di Tripoli yang mendapat dukungan Uni Eropa.
Uni Eropa telah berkomitmen untuk menegakkan embargo senjata PBB di Libya.
KAIRO
- Perdana Menteri Belgia, Charles Michel menyuarakan keyakinan bahwa
kompetisi regional yang berlangsung lama antara Arab Saudi dan Iran
dapat membahayakan situasi keamanan di Eropa.
Berbicara saat
menghadiri pertemuan Liga Arab dan Uni Eropa (UE) yang berlangsung di
Kairo, Mesir, Michel mengatakan perseteruan antara kedua negara bukan
hanya berdampak pada keamanan di kawasan, tapi juga bisa berpengaruh
pada keamanan di Eropa.
"Ada persaingan antara Saudi dan Iran
sejak Perang Dingin, yang mempengaruhi ketidakstabilan dan ketidakamanan
wilayah itu, tetapi juga berdampak pada Eropa," kata Michel dalam
sebuah perntyataan.
"Jadi
kami ingin di Eropa untuk mempertahankan kepentingan geopolitik kami.
Mereka tidak harus sama seperti halnya yang dilakukan Amerika Serikat
(AS)," sambungnya, seperti dilansir Sputnik pada Senin (25/2).
Dia
kemudian mengatakan bahwa melalui kehadirannya di pertemuan Liga
Arab-UE, Belgia ingin mendorong stabilitas dan keamanan melalui
kemitraan dan untuk berkontribusi memerangi terorisme dan mengatasi
migrasi dengan cara paling terstruktur.
Jakarta, CB -- Semua penerbangan dari dan menuju Belgia
dalam jangka waktu 24 jam dibatalkan karena pegawai yang mengawasi lalu
lintas udara (ATC) melakukan mogok kerja sejak Selasa (12/2) malam
waktu setempat untuk menuntut kenaikan upah.
Skeyes, otoritas
pusat pengendalian lalu lintas udara Belgia, menyatakan bahwa mereka
"terpaksa menghentikan lalu lintas udara" mulai Selasa pukul 22.00
hingga Rabu pukul 22.00 waktu setempat.
Tindakan ini akan memengaruhi penerbangan di semua bandara Belgia, termasuk Bandara Brussels dan bandara daerah lainnya.
Dominique Dehaene, juru bicara Skeyes, mengatakan kepada CNN bahwa tidak ada pesawat komersil yang terbang di bawah 8.000 meter akan diizinkan mengudara di wilayah udara Belgia.
Ia mengaskan bahwa hanya penerbangan militer, kemanusiaan, dan darurat yang diizinkan lepas landas dan mendarat.
Melalui
Twitter, Bandara Brussels pun meminta orang-orang agar tidak melakukan
perjalanan ke bandara. Jubir bandara Brussels, Natalie Pierard,
mengatakan kepada CNN bahwa "591 penerbangan diperkirakan
keluar masuk Brussels setiap hari, sehingga kami menduga terdapat
sekitar 600 penerbangan yang akan terkena dampak."
Aksi mogok ini diprakarsai oleh tiga serikat besar yang menyerukan kenaikan upah.
Pusat
pengendalian lalu lintas udara Skeyes sendiri mengelola lebih dari
3.000 pesawat setiap hari, membuat lebih dari 1 juta pergerakan
penerbangan dalam setahun.
BRUSSELS - China membantah klaim Uni Eropa
(UE) yang menyebut 250 mata-matanya bekerja di Brussels. Melalui misi
diplomatiknya untuk UE, China menyebut klaim tersebut tidak berdasar.
Sebelumnya
situs televisi Jerman, Welt, menurunkan laporan yang mengatakan para
diplomat dan pejabat militer UE telah diperingatkan tentang sekitar 250
mata-mata China dan 200 mata-mata Rusia yang beroperasi di kota Belgia.
Laporan itu mengutip informasi dari European External Action Service (EEAS), cabang diplomatik UE.
"Kami sangat terkejut dengan laporan yang tidak beralasan dan tidak berdasar," kata misi China untuk UE itu di situs webnya.
"China
selalu menghormati kedaulatan semua negara, dan tidak ikut campur dalam
urusan internal negara lain," sambung pernyataan itu seperti dilansir
dari South China Morning Post, Minggu (10/2/2019).
Lebih lanjut
pernyataan itu menyatakan Beijing berkomitmen untuk menjaga hubungan
yang sehat dan stabil dengan UE, menambahkan bahwa pihak-pihak terkait
harus memperlakukan hubungan China dan China-UE secara objektif dan
adil, dan tidak membuat pernyataan yang tidak bertanggung jawab.
Menurut
artikel Welt, sebagian besar mata-mata bekerja baik di dalam kedutaan
atau unit perusahaan lokal yang berbasis di negara asal mereka.
Para
diplomat bahkan disarankan untuk menghindari bagian-bagian tertentu
kota, termasuk restoran steak dan kafe yang populer dalam jarak berjalan
kaki dari markas Komisi Eropa dan EEAS.
Klaim Uni Eropa adalah
yang terbaru dalam gelombang tuduhan spionase yang dilakukan terhadap
Beijing. Pada hari Jumat, kedutaan besar China di Vilnius menjawab apa
yang disebutnya sebagai tuduhan "konyol" tentang mata-mata yang dibuat
oleh Lithuania.
Badan intelijen negara Baltik pekan lalu menuduh
China merekrut warganya untuk terlibat dalam kegiatan spionase dan
mempengaruhi opini publik tentang isu-isu seperti kemerdekaan Tibet dan
Taiwan.
Sebelumnya,
pada 11 Januari, polisi di Polandia menangkap direktur penjualan Huawei
dan warga negara Polandia Wang Weijing atas tuduhan mata-mata. Meskipun
dinas keamanan mengatakan penangkapan itu tidak terkait dengan Huawei,
agen-agen intelijen Amerika Serikat (AS) telah memperingatkan sekutu
Amerika tentang dugaan hubungan perusahaan itu dengan Beijing.
AS
telah mengatakan peralatan Huawei dapat memberikan pintu masuk ke
jaringan asing untuk mata-mata pemerintah China, meskipun belum
menghasilkan bukti untuk mendukung tuduhan, yang berulang kali ditolak
oleh perusahaan China tersebut.
CB, Jakarta - Salah satu wilayah di Belgia melarang penyembelihan hewan dengan cara halal dan kosher tanpa menggunakan setrum.
Wilayah
utara Belgia, Flanders, adalah kawasan yang pertama kali menerapkan
larangan tersebut, yang kemudian diikuti wilayah Wallonia pada
September, menurut laporan Daily Mail, 8 Januari 2019.
Ketika
diusulkan, undang-undang itu dianggap sebagai 'serangan terbesar
terhadap hak-hak agama Yahudi sejak pendudukan Nazi' oleh Kongres Yahudi
Eropa.
RUU sempat dikecam ketika pertama kali diajukan dan dianggap anggota
kongres Yahudi sebagai serangan terbesar terhadap hak agama Yahudi sejak
pendudukan Nazi.Penyembelihan secara halal menurut ajaran Islam
dan Kosher menurut Yahudi, hewan harus disembelih dengan menyayat leher
dan menguras darahnya.
Namun dalam undang-undang baru, hewan yang
akan disembelih harus disetrum listrik terlebih dahulu sebelum dibunuh.
Menurut para aktivis hewan, cara tersebut dianggap lebih tidak menyiksa
hewan daripada penyembelihan dengan metode halal atau kosher.
Inspektur
Kosher, Aaron Wulkan, memeriksa lemari es etalase yang berisi daging di
toko makanan untuk memastikan bahwa makanan disimpan dan disiapkan
sesuai dengan peraturan dan kebiasaan Yahudi di Bat Yam, Israel, 31
Oktober 2016.REUTERS / Baz Ratner
Muslim dan Yahudi Belgia
kecewa dan menentang undang-undang ini karena menurut mereka, ajaran
Islam dan Yahudi mewajibkan agar hewan dalam kondisi sehat dan sadar
ketika tenggorokannya disayat, di mana bertentangan dengan aturan agar
hewan disetrum terlebih dahulu.
Sejumlah pihak bahkan menganggap aturan baru bukan masalah hak hewan tetapi lebih kepada anti-Semitisme dan Islamophobia.
"Sangat
tidak mungkin untuk mengetahui maksud orang-orang ini (yang menentang
penyembelihan halal-kosher)," kata rabi Yaakov David Schmal, seorang
rabi di Antwerp, ibu kota Flanders, dikutip dari New York Times.
Selain
Belgia, negara lain seperti Swedia, Denmark, Swiss dan Selandia baru
juga melarang penyembelihan hewan tanpa disetrum terlebih dahulu.
Pada
Januari 2018, beberapa organisasi keagamaan mengajukan tuntutan hukum
untuk menghentikan undang-undang baru, termasuk yang diajukan bersama
oleh Federasi Organisasi Yahudi Belgia, Kongres Yahudi Eropa dan Kongres
Yahudi Dunia.Gugatan komunitas agama di Belgia juga menyertakan
pernyataan Pengadilan Eropa untuk Hak Asasi Manusia sebelumnya yang
menyebut penyembelihan halal dan kosher sebagai aspek penting dari praktik agama Yahudi dan Islam.
CB, Jakarta - Di tengah tekanan dari kelompok sayap kanan dan kiri , Perdana Menteri Belgia Charles Michel terpaksa mengundurkan diri terkait kebijakan migrasinya yang diklaim oposisi mengancam kedaulatan Belgia.
PM
Charles Michel berasal dari kubu sentris, sama seperti rekannya dari
Prancis Emmanuel Macron yang juga menghadapi masalah yang sama soal
imigran. Michel menyerah setelah dua kubu dari kanan dan kiri mengecam
kebijakan migrasinya.
Dikutip
dari laporan New York Times, 19 Desember 2018, kelompok sayap kanan,
yang merupakan sekutu Michel di pemerintahan, mengalihkan dukungan
setelah mengecam keputusan Michel yang membawa Belgia masuk dalam pakta
PBB yang membuat Belgia ikut menanggung beban imigran yang masuk ke
Eropa. Sementara oposisi Michel dari kubu kiri, mendesak kebijakan yang
lebih pro lingkungan, pajak rendah dan penurunan harga obat-obatan.
Rapat parlemen Belgia.[REUTERS]
Dari
laporan The Telegraph, Flemish Party dari kubu sayap kanan mengatakan
Michel menolak permintaannya untuk membatalkan dukungan terhadap pakta
migrasi.
Pakta migrasi PBB yang dikenal sebagai UN Global Compact
for Safe, Orderly and Regular Migration dirancang sebagai kerangka kerja
sama internasional guna mengatasi krisis migran Eropa pada 2015.
Beberapa negara Uni Eropa menarik diri dari pakta sebelum diteken
termasuk Austria, Republik Ceko, Italia, Hungaria, Polandia, Latvia dan
Slovakia. Dari 193 negara anggota PBB yang menyusun pakta pada Juli,
hanya 164 negara yang menandatangani pakta.
Pada
16 Desember, ribuan orang Belgia turun ke jalan menolak pakta migrasi
PBB. Reuters melaporkan, mengutip keterangan polisi, sekitar 5.000
demonstran pendukung partai sayap kiri, Flemish Party, turun ke jalan
kota Brussels.
Para
pendukung sayap kanan ikut demonstrasi menentang Pakta Migrasi PBB di
Brussels, Belgia 16 Desember 2018.[REUTERS / Francois Lenoir]
Michel
mengutarakan pidato asa terakhirnya di hadapan parlemen dan meminta
pesaing sayap kiri agar membentuk aliansi agar membuatnya tetap
menjabat.
"Saya tahu pemerintah ini tidak memiliki kepercayaan di
ruangan ini. Saya tahu itu, saya bisa merasakannya," tutur Michel."Namun
pertanyaan pentingnya adalah, apakah kita ingin bekerja bersama-sama
untuk kepentingan warga kita?"
Ratu Mathilde dan Raja Philippe dari Belgia serta Presiden Prancis Emmanuel Macron. (dok. newmyroyals.com)
Partai
sayap kiri tidak tergugah dengan permintaan Michel dan mendesak mosi
tidak percaya. Charles Michel mengajukan pengunduran dirinya ke Raja
Philippe, kepala negara Belgia.
"Saya
harus menghormati situasi ini. Untuk itu, saya memutuskan mengundurkan
diri dan mengajukannya kepada raja," kata Michel kepada parlemen,
dikutip dari Reuters.
Kerajaan mengatakan Raja Philippe belum
memutuskan apakah menerima pengunduran diri Michel. Namun Raja Philippe
mungkin akan meminta Charles Michel untuk tetap menjadi perdana menteri
dengan wewenang terbatas, karena kekosongan posisi akan menghambat
pengendalian anggaran dan reformasi jaminan sosial Belgia.
BRUSSELS
- Kantor Walikota Brussel menyatakan, otoritas keamanan telah
meningkatkan langkah-langkah keamanan di pasar Natal di Ibu Kota Belgia
itu, menyusul insiden penembakan Strasbourg.
The Winter Wonders
and Christmas Market berlangsung antara 30 November hingga 6 Januari di
kota Brussels. Setelah insiden di Strasbourg, Walikota Kota Brussels
Philippe Close menyelenggarakan pertemuan dengan dinas keamanan kota
untuk membahas cara terbaik untuk memastikan keselamatan semua orang,
terlepas dari fakta bahwa tingkat keamanan belum ditingkatkan.
Namun,
meski demikian, kantor Walikota menyebut patroli meningkatkan patroli
di lokasi pasar Natal digelar. "Tindakan keamanan dan patroli polisi di
daerah tempat pasar Natal digelar telah ditingkatkan," kata kantor
walikota dalam sebuah pernyataan, seperti dilansir Sputnik pada Kamis
(13/12).
Sebelumnya, Pemerintah Prancis menyatakan pihaknya akan
menemukan pelaku penembakan di pasar Natal di Strasbourg. Pelaku
diketahui bernama Cherif Chekat dan dikenal sebagai seorang radikal.
Dalam
sebuah wawancara dengan media setempat, juru bicara pemerintah Prancis,
Benjamin Griveaux ditanya apakah kepolisian Prancis diperintahkan untuk
menangkap pelaku atau menembak matinya. Dia menyebut, tidak penting,
terpenting pelaku ditemukan.
"Tidak masalah (hidup atau mati). Yang terbaik adalah menemukannya secepat mungkin," kata Griveaux dalam wawancara tersebut.
BRUSSELS
- Belgia mengaku setuju dengan pernyataan Kepala Staf Gabungan Militer
Inggris, Mark Carleton-Smith, bahwa Rusia telah menunjukan ancaman yang
lebih besar dibanding dengan terorisme.
Kepala Divisi Operasi
Staf Pertahanan Belgia, Jenderal Carl Gillis menuturkan, Brussels
benar-benar setuju dengan sentimen Inggris, bahwa Rusia adalah ancaman
yang lebih besar dibanding dengan kelompok teroris.
"Selain itu,
pengamatan yang sama dilakukan minggu lalu di Roma, begitu banyak
(ancaman dari Rusia) sehingga kami tidak menyebutkan terorisme.
Sebaliknya, Rusia telah kembali ke semua analisis kami," kata Gillis,
seperti dilansir Sputnik pada Senin (10/12).
Menurut pria yang
bertanggung jawab atas semua operasi militer Belgia di luar negeri, pada
akhir bulan lalu, ia dan pejabat pertahanan anggota NATO mengadakan
diskusi selama dua hari dengan seorang penasehat politik Presiden Rusia,
Vladimir Putin di Sekolah Pertahanan NATO di Roma,
Dia
menyebut, pejabat Rusia yang tidak disebutkan namanya seharusnya membuat
"jelas" bagi aliansi Barat bahwa Rusia bermaksud untuk menegaskan
kembali dirinya sebagai kekuatan besar di kancah internasional.
Gillis
mengatakan bahwa untuk mencapai hal ini, Rusia beralih ke Asia, di mana
Moskow berusaha membangun aliansi ekonomi, politik, dan militer dengan
negara-negara seperti China dan Jepang.
"Di sisi lain, Rusia
menganggap bahwa kita telah memasuki tatanan dunia multipolar
pasca-Amerika dan, dengan demikian, tidak lagi menerima apa yang mereka
sebut perintah Amerika Serikat (AS). Rusia ingin membangun kembali
pengaruh mereka dalam apa yang dulunya adalah zona penyangga di
sepanjang perbatasan mereka," ucapnya.
"Rusia
sedang mencoba melemahkan kohesi Uni Eropa dan NATO untuk melemahkan
kita," ungkapnya dan mencatat bahwa Moskow melakukan ini dengan
menggunakan cara "hibrida", termasuk bermain pada isu-isu seperti Brexit
dan ketegangan antara Washington dan Sekutu Eropa.
Pada saat
yang sama, menurut Gillis, Rusia berusaha untuk memastikan stabilitas
dan keamanan di wilayahnya sendiri, termasuk keamanan perbatasan, serta
rasa hormat. "Rusia ingin, dengan segala cara, untuk dihormati lagi,"
tukasnya.
CB,Brussel – Polisi di
ibu kota Brussel, Belgia, telah menangkap sekitar 70 orang pada unjuk
rasa, yang meniru demonstrasi jaket kuning di Prancis.
Pengunjuk
rasa di Brussel menggelar aksinya di area yang menjadi lokasi kantor
Komisi Eropa, dan Parlemen Eropa. Polisi menaruh barikade di kasawan ini
sehingga kendaraan dan para pejalan kaki tidak bisa masuk.
Para
pengunjuk rasa berkumpul di dua kawasan di Brussel yaitu Arts Lois dan
Porte de Namur. Tidak ada tindak kekerasan selama unjuk rasa
berlangsung.
“Ada penangkapan terhadap 70 orang saat dilakukan pengecekan terhada
warga dan ini bagian dari tindakan pencegahan,” kata Ilse Van De Keere,
juru bicara polisi Brussel, seperti dilansir media Eyewitness News pada Sabtu, 8 Desember 2018 waktu setempat.
Seorang pengunjuk rasa, seperti dilansir kantor berita Belga, memblokade jalan raya yang menghubungkan Brussel dengan kota Rekkem di Flanders, yang berdekatan dengan perbatasan Prancis.
Pengunjuk rasa juga memasang barikade di jalan dekat perbatasan Belgia dan Prancis yaitu di Adinkerque.
Unjuk
rasa jaket kuning di Prancis merupakan bentuk protes terhadap keputusan
pemerintah Presiden Emmanuel Macron untuk menaikkan pajak bahan bakar.
Pemerintah melakukan ini untuk mendorong masyarakat beralih ke bahan
bakar ramah lingkungan dan naiknya harga minyak mentah dunia.
Belakangan,
unjuk rasa ini memprotes gaya pemerintahan Macron yang dinilai searah
dari atas ke bawah. Unjuk rasa ini mulai melebar ke sejumlah negara
tetangga yang berbahasa Prancis
seperti Belgia. Pada unjuk rasa akhir November 2018, sekitar 300 orang
berdemonstrasi dan berujung kerusuhan dengan dua mobil polisi terbakar
PARIS
- Presiden Prancis, Emanuel Macron menyayangkan keputusan Belgia untuk
membeli puluhan jet tempur siluman F-35 produksi Lockheed Martin Amerika
Serikat (AS). Macron menyebut, keputusan Belgia tidak sejalan dengan
kepentingan Eropa.
Berbicara pasca melakukan pertemuan dengan
Presiden Slovakia, Andrej Kiska, Macron menyatakan, pihaknya menghormati
keputusan Belgia tersebut. Meski demikian, dia juga menyesalkan
keputusan Brussels, karena tidak mempertimbangkan kepentingan Uni Eropa
(UE) dalam keputusannya.
"Ini adalah keputusan yang merupakan
hasil dari proses yang sangat saya hormati dan yang terkait dengan
kendala politik khusus untuk Belgia, yang tidak bagi saya untuk
dikomentari, tetapi secara strategis itu bertentangan dengan kepentingan
Eropa," ucap Macron, seperti dilansir Sputnik pada Jumat (26/10).
Sebelumnya
diwartakan, kemarin, pejabat Belgia mengumumkan telah mengakhiri
kompetisi antara F-35 Lockheed Martin dan Eurofighter Typhoon. Jet
tempur siluman generasi kelima Amerika itu akan menggantikan F-16 Belgia
yang telah uzur.
Pejabat
Belgia dalam pengumumannya tidak menjelaskan mengapa mereka memilih
F-35 ketimbang Eurofighter Typhoon, tetapi sejumlah faktor menunjukkan
potensi ancaman konflik dengan Rusia menjadi alasannya.
BRUSSELS
- Belgia dilaporkan lebih memilih pesawat jet tempur siluman F-35
produksi Lockheed Martin Amerika Serikat (AS) daripada Eurofighter
Typhoon sebagai pesawat tempur generasi mendatang mereka.
Pilihan
itu diungkap sejumlah sumber pemerintah pada Senin (22/10/2018) kepada
media nasional setempat. Menurut para sumber di Brussels, F-35 telah
diputuskan sebagai pemenang untuk proyek pengadaan pesawat tempur masa
depan negara tersebut.
Mengutip laporan Reuters, Selasa (23/10/2018), Pemerintah Belgia secara resmi akan mengumumkan keputusannya sebelum 29 Oktober 2018.
Juru bicara Lockheed Martin, Mike Friedman, dalam pernyataan via email
mengaku belum dapat memastikan apakah Belgia telah mengkomunikasikan
pilihannya kepada perusahaan atau belum. Namun, dia yakin dengan
penawaran dari Lockeed Martin.
"F-35 menawarkan kemampuan
transformasional untuk Angkatan Udara Belgia dan, jika dipilih, akan
menyelaraskan mereka dengan koalisi global yang mengoperasikan pesawat
paling canggih di dunia," kata Friedman, sebagiamana dilansir Defense News.
"Program
F-35 dibangun di atas kemitraan internasional yang kuat, dan proposal
kami mencakup peluang industri yang signifikan bagi perusahaan Belgia
untuk berkontribusi pada perusahaan F-35 global," ujarnya.
F-35
secara luas dianggap sebagai jet tempur favorit dalam kompetisi, yang
mencakup Eurofighter—proyek kemitraan gabungan Inggris, Italia, Spanyol
dan Jerman.
Pada musim panas ini, Belgia mengumumkan bahwa mereka
juga akan mempertimbangkan dua opsi selain F-35 dan Eurofighter
Typhoon. Opsi lain itu adalah Dassault Rafale dari Prancis atau
meningkatkan armada F-16 yang ada daripada membeli pesawat tempur baru.
Raksasa
aerospace AS Boeing dan Saab dari Swedia telah keluar dari kompetisi
tahun lalu. Boeing mengklaim bahwa Belgia lebih menyukai F-35. Sedangkan
Swedia menyatakan bahwa Saab tidak dapat memberikan dukungan
operasional yang dibutuhkan oleh Komponen Udara Belgia.
Jika
pilihan Belgi terhadap F-35 terkonfirmasi, maka akan semakin memperkuat
dominasi jet tempur itu di antara sekutu AS di Eropa. Hal itu juga akan
memberikan pukulan berat bagi ambisi Prancis dan Jerman dalam membangun
kemampuan pertahanan generasi mendatang Eropa dengan Eurofighter
Typhoon-nya .
Meski
demikian, baik Rafale maupun Eurofighter telah memasang paket industri
ekstensif ke Belgia dengan harapan memperkuat penawaran mereka.
Sumber industri AS mengatakan kepada Defense News
pada musim panas ini bahwa mereka percaya bahwa retorika Presiden
Donald Trump tentang pembelanjaan sekutu NATO dan pengenaan tarif atas
baja dan aluminium mungkin telah mendorong Belgia untuk melihat lebih
dekat pada penawaran Eropa. Sementara itu, para pejabat pertahanan dan
ahli Eropa berulang kali menyerukan bahwa Belgia harus memilih pesawat
Eropa.
Jurnal bisnis Prancis, La Tribune, dalam
laporannya hari Senin mengatakan bahwa bagi Brussel, Ibu Kota Uni Eropa,
memilih pesawat AS tidak lebih dari tindakan "pengkhianatan".
FLORENNES
- Sebuah pesawat jet tempur F-16 hancur setelah meledak dahsyat di
pangkalan militer Florennes, Belgia. Pesawat itu meledak saat menjalani
perawatan pada hari Kamis sore.
Sumber militer setempat mengatakan, ledakan itu juga menyebabkan satu pesawat F-16 lainnya rusak.
Dua teknisi terluka akibat ledakan tersebut. Mereka menderita masalah pendengaran, namun tidak mengalami luka bakar.
Layanan pers militer Belgia dalam sebuah pernyataan yang dilansir Sudinfo,
Jumat (12/10/2018), mengatakan kebakaran dan ledakan terjadi sekitar
pukul 14.10 waktu setempat. Militer tidak merinci tingkat kerusakan
pesawat kedua dalam insiden itu.
Para petugas pemadam kebakaran telah ditempatkan ke lokasi kejadian untuk menahan insiden itu tidak meluas.
Direktorat Keselamatan Penerbangan telah meluncurkan penyelidikan atas ledakan tersebut.
Sejumlah
laporan media lokal mengklaim bahwa jet yang meledak tersebut
dinyalakan selama manuver teknis. Beberapa ledakan diikuti dengan
gumpalan asap hitam tebal yang yang membumbung ke udara.
Pangkalan militer Florennes adalah rumah bagi "2nd Tactical Wing" yang mengoperasikan F-16 Fighter Falcons.
Hingga
Juli 2009, pangkalan udara itu juga menjadi tempat Program Kepemimpinan
Taktis, sebuah program pelatihan gabungan yang didirikan oleh 10
anggota NATO.
London (CB) - Kementerian Luar Negeri Iran telah memanggil
duta besar Prancis dan Belgia serta kepala perwakilan Jerman untuk
menyampaikan protes mengenai penahanan seorang diplomat Iran menurut
siaran kantor berita Fars, mengutip pejabat kementerian.
"Wakil Menteri Luar negeri Iran menyampaikan protes keras Republik Islam
atas penahanan seorang diplomat Iran dan menekankan bahwa karena
kekebalan bagi diplomat seperti yang diamanatkan Konvensi Wina, ia harus
segera dibebaskan tanpa syarat," kata juru bicara kementerian, Bahram
Qasemi.
Menurut siaran Reuters, ia menambahkan bahwa penahanan itu merupakan
taktik untuk merusak hubungan Iran dengan Eropa, terutama pada saat
Presiden Iran Hassan Rouhani berada di Eropa untuk menyelamatkan
kesepakatan nuklir setelah Washington menarik diri dari perjanjiaan
bersejarah itu.
Tentara Israel menangkap pemuda Palestina (ilustrasi)
Foto: AFP
Israel memanggil pulang duta besarnya dari Spanyol, Slovenia dan Belgia.
CB,
TEL AVIV -- Israel memanggil pulang duta besarnya dari tiga negara
Eropa, yakni Spanyol, Slovenia, dan Belgia. Hal itu dilakukan setelah
ketiga negara memberi dukungan di Dewan HAM PBB untuk melakukan
penyelidikan atas tewasnya puluhan warga Palestina di Jalur Gaza.
"Duta besar Spanyol dan Slovenia dipanggil pada Senin (21/5),
sementara utusan Belgia akan dipanggil pada Selasa (22/5)," kata
Kementerian Luar Negeri Israel dalam sebuah pernyataan seperti dikutip
dari laman Al Araby.
Belum ada keterangan tentang
berapa lama duta besar dari ketiga negara tersebut akan berada di
Israel. Pada Jumat (18/5), Dewan HAM PBB telah mengadopsi sebuah
resolusi untuk mengutus komisi penyelidikan ke Jalur Gaza. Komisi ini
nantinya akan mengusut dan mencari bukti terkait dugaan terjadinya
pelanggaran HAM oleh pasukan Israel terhadap warga Palestina yang
berdemonstrasi di wilayah tersebut. Resolusi didukung 29 negara dan tiga
di antaranya adalah Spanyol, Slovenia, serta Belgia.
Lebih
dari 65 warga Palestina telah tewas dan ribuan lainnya luka-luka akibat
diserang pasukan keamanan Israel sejak demonstrasi di perbatasan
Gaza-Israel digelar pada Senin pekan lalu. Ribuan warga Palestina di
perbatasan Jalur Gaza melakukan demonstrasi dalam rangka menentang
pembukaan kedubes Amerika Serikat (AS) di Yerusalem. Dalam aksi ini,
massa pun menyuarakan tentang pengembalian hak para pengungsi Palestina
untuk pulang ke desanya yang direbut dan diduduki Israel pasca Perang
Arab-Israel tahun 1948.
Komisaris Tinggi PBB untuk HAM Zeid
Ra'ad Al Hussein telah mengecam kekerasan yang menimpa warga Palestina
ketika berdemonstrasi di perbatasan Gaza-Israel. "Banyak warga Palestina
yang terluka dan tewas benar-benar tidak bersenjata, (dan) ditembak di
belakang, di dada, di kepala, dan anggota badan dengan amunisi
langsung," ujar Zeid.
Kendati demikian, Israel telah
menolak kritik dan kecaman yang dilayangkan padanya. Israel menyalahkan
Hamas atas jatuhnya puluhan korban tewas dalam aksi demonstrasi di
perbatasan Jalur Gaza.
CB, Jakarta - Pemerintah Kerajaan Arab Saudi
sepakat menyerahkan pengelolaan masjid terbesar di Belgia kepada
pemerintah setempat. Pemerintah Belgia menyewakan pengelolaan Mesjid
Besar (Grand Mosque) kepada Saudi pada 1969 selama 99 tahun secara gratis.
Detail kesepakatan ini akan dipublikasikan pada Februari 2018. Ini
membuat pemerintah Saudi memiliki akses penuh untuk mengelola mesjid
dan mengirim para imam untuk memimpin komunitas Muslim setempat. Sebagai
imbalannya, Belgia mendapatkan suplai minyak dengan harga lebih murah
untuk kebutuhan industrinya.
Raja Arab Saudi, Salman bin Abdulaziz Al Saud berbincang dengan putranya, Pangeran Mohammed bin Salman. REUTERS
"Sikap Belgia untuk mengajukan permintaan ini kepada Arab Saudi, yang
merupakan investor besar dan pembeli senjata, berbeda dengan sikap para
diplomat Uni Eropa yang enggan karena khawatir menggangu hubungan
komersial dan keamanan," begitu dilansir Reuters, Senin, 12 Februari
2018.
Kesepakatan
ini terjadi pada Januari 2018 dan bersamaan dengan sikap Arab Saudi
untuk menghentikan semua dukungan terhadap mesjid dan sekolah agama yang
dianggap menyebarkan paham radikal. Diplomat Belgia, Dirk Achten,
menyebut sikap Saudi ini sebagai peluang positif. "Saudi sekarang
berdialog tanpa tabu," kata dia kepada parlemen Belgia.
Pemerintah
Belgia mengajukan permintaan ini atas desakan dari parlemen. Pemerintah
setempat merasa khawatir mesjid ini akan digunakan oleh penceramah
tertentu untuk menyebarkan paham radikalisme.
Pengelola masjid
menolak adanya paham radikal disebarkan dalam ceramah di masjid. Namun,
pemerintah Eropa merasa khawatir setelah munculnya rencana serangan
radikal Islam yang terlibat dalam penyerangan di Paris pada 2015 dan
menewaskan sekitar 130 orang. Lalu ada peristiwa teror pada 2016 di
Belgia, yang menewaskan 32 orang.
Menurut informasi dari lembaga
keamanan Belgia, OCAD/OCAM, ada penganut paham Wahabi yang mempromosikan
ide radikal di masjid ini pada 2016. "Masjid ini memiliki pengaruh
untuk digunakan menyebarkan paham kebencian," kata seorang pejabat
keamanan Belgia. "Tidak ada yang memperhatikan selama puluhan tahun."
Saat ini, pemerintah Saudi sedang menggelar reformasi untuk membawa negaranya menjadi moderat dan menghargai perbedaan pandangan dan agama.
CB, Jakarta - Inggris menyatakan tetap memberikan dukungan kepada Palestina
melalui lembaga PBB urusan pengungsi Palestina, UNRWA. Pernyataan
tersebut disampaikan kantor konsulat Inggris di Yerusalem, Jumat, 26
Januari 2018, terkait dengan pemotongan bantuan Amerika Serikat kepada
Palestina.
Pengungsi
Palestina menunggu untuk menerima bantuan di pusat distribusi makanan
PBB di kamp pengungsi Al-Shati di Kota Gaza, 15 Januari 2018. UNRWA
didirikan pada 1949 setelah ratusan ribu orang Palestina melarikan diri
atau diusir dari rumah mereka karena perang Israel 1948 REUTERS
Inggris
telah memberikan bantuan kepada pengungsi Palestina melalui UNRWA
sebesar 214 juta pound atau sekitar Rp 4 triliun sejak 214. Bantuan itu
sudah termasuk dana tambahan 50 juta pound setara dengan Rp 942 miliar
dalam tahun anggaran 2017-2018.
Menurut bunyi pernyataan tersebut, pemerintah Inggris mengakui peran
unik yang dimainkan oleh UNRWA terhadap kebutuhan dasar pengungsi
Palestina di daerah pendudukan Palestina, Yordania, Suriah dan Lebanon.
Seorang
anak pengungsi tersenyum saat menerima buku baru pada hari pertama
bersekolah di sekolah UNRWA di kamp pengungsian Palestina al Wehdat, di
Amman, Yordania, 1 September 2016. REUTERS
"Setelah
melakukan kunjungan ke beberapa tempat yang dijalankan oleh UNRWA, kami
melihat ada kebutuhan penting yang harus segera diwujudkan," kata
konsulat Inggris, Philip Haul. "Kami tetap melanjutkan dukungan terhadap
organisasi ini," tambahnya.
UNRWA dalam tugasnya menyiapkan pendidikan dasar bagi setengah juta pengungsi Palestina di 700 sekolah dan memberikan layanan kesehatan bagi lebih dari dua juta pengungsi setiap tahun.
Belgia Donasi Rp 309 Miliar Buat Palestina Pasca AS Cukur Dana
CB, Palestina -
Pemerintah Belgia berjanji akan menyumbang sebesar 19 juta euro atau
sekitar Rp 309,5 miliar kepada UNRWA, yang merupakan organisasi bantuan
PBB untuk pengungsi Palestina. Ini dilakukan setelah pemerintah Amerika Serikat mengumumkan mengurangi sumbangan dana hingga setengahnya ke badan itu.
Wakil
Perdana Menteri Belgia, Alexander De Croo, mengatakan Brussels akan
mengalokasikan dana itu selama tiga tahun. Croo mengatakan ini dalam
sebuah pernyataan pada Rabu, 17 Januari 2018.
"Pembayaran
tahunan pertama segera dicairkan mengingat kesulitan keuangan yang
dihadapi UNRWA saat ini," begitu bunyi pernyataan itu, seperti dilansir Al Jazeera pada Kamis, 18 Januari 2018. Berita soal donasi Belgian ini juga dilansir media Al Awsat.
De
Croo mengatakan pemerintah Belgia merespon permintaan mendesak dari
komisaris jenderal UNRWA, sebuah badan yang memberikan bantuan
kemanusiaan kepada jutaan pengungsi Palestina.
"Saya sangat
menghormati pekerjaan UNRWA, yang harus beroperasi dalam situasi yang
paling sulit dan berbahaya," kata De Croo dalam pernyataannya.
"Kondisi kehidupan di Gaza, Suriah, Tepi Barat dan tempat lain di kawasan ini sangat sulit," tambahnya.
Washington
mengumumkan pada Selasa bahwa pemerintah AS menahan US$ 65 juta dari
paket bantuan senilai US$ 125 juta, yang diperuntukkan bagi Badan
Bantuan Perserikatan Bangsa-Bangsa untuk Pengungsi Palestina, atau
UNRWA.
Pengumuman itu datang setelah Presiden AS Donald Trump
mengancam pada tanggal 2 Januari untuk memotong bantuan kepada
orang-orang Palestina.
Seperti dilansir media Independent, Dengan keputusan itu, Belgia, bersama dengan negara anggota Uni Eropa lainnya, sekarang merupakan negara donor terbesar UNRWA.
Presiden Palestina, Mahmoud Abbas, akan mengunjungi Brussels Senin depan untuk bertukar pikiran tentang dukungan Belgia.
UNRWA
didirikan pada 1949 untuk memberikan bantuan kepada para pengungsi
Palestina, yang merupakan ekses dari perang Arab-Israel tahun 1948.
Badan ini sekarang menawarkan dukungan kepada sekitar 5 juta warga Palestina
di bidang pendidikan, perawatan kesehatan dan perumahan, dan aktif di
wilayah pendudukan Palestina, Suriah, Lebanon dan Yordania.
CB, Jakarta - Norwegia mendesak negara-negara donor membantu rakyat Palestina melalui lembaga PBB, UNRWA. Desakan tersebut disampaikan Menteri Luar Negeri Norwegia, Ine Eriksen Søreide, seperti dilaporkan situs berita reliefweb, Kamis, 25 Januari 2018.
"Saya
menaruh perhatian terhadap masalah kemanusiaan yang ditangani UNRWA.
Hari ini, Norwegia menyiapkan dana untuk lembaga tersebut sebesar NOK
125 juta atau setara dengan Rp 215 miliar," kata Eriksen Søreide.
Seorang
pria Palestina membawa karung tepung di luar pusat distribusi makanan
PBB di kamp pengungsi Al-Shati di Kota Gaza, 17 Januari 2018. AS adalah
donor terbesar (U.N. Relief and Welfare Agency) UNRWA selama beberapa
dekade. REUTERS/Mohammed Salem
Amerika Serikat, belum lama ini, mengurangi bantuan untuk pengungsi
Palestina melalui badan PBB, UNRWA, sebesar US$ 65 juta atau sekitar Rp
864 miliar dari yang semestinya US$ 125 juta (Rp 1,7 triliun).
Eriksen
Søreide berbicara dengan Komisioner Jenderal UNRWA, Pierre Krähenbühl,
Jumat, 19 Januari 2018, untuk menyampaikan keprihatinan negaranya dan
kesediaan memberikan bantuan untuk rakyat Palestina
.
Anak-anak
pengungsi tampak bahagia pada hari pertama bersekolah di sekolah UNRWA
di kamp pengungsiang Palestina al Wehdat, di Amman, Yordania, 1
September 2016. REUTERS/Muhammad Hamed
Selain bantuan
keuangan, Norwegia menyatakan juga kesediaannya menyiapkan bantuan
kemanusiaan dan dukungan proyek. Pada 2017, Norwegia mengulurkan dana
keuangan senilai NOK 100 juta atau setara dengan Rp 172 miliar, lebih
rendah daripada tahun ini.
UNRWA didirikan
oleh PBB guna membantu pengungsi Palestina akibat peperangan. Lembaga
ini menyediakan bantuan kesehatan dan pendidikan bagi lima juta
pengungsi Palestina di Tepi Barat, Gaza, Yordania, Lebanon dan Suriah.
Jakarta, CB -- Pengasingan Carles
Puigdemont di Brussels boleh jadi ujian sulit bagi pemerintahan rapuh
Belgia yang sama-sama mempunyai sejarah perpecahan komunal seperti
Catalonia.
Perdana Menteri Belgia Charles Michel terpaksa
menampik kekhawatiran “krisis politik” yang terjadi di negaranya karena
pelarian mantan pemimpin Catalan dari proses penegakan hukum.
Terkait
langkah pengasingan ini, Puigdemont sempat menyatakan ingin membawa
masalah Catalan ke jantung Eropa. Kini, analis bahkan menyebutnya telah
menyuntikkan persoalan tersebut ke negara yang terpecah antara populasi
berbahasa Perancis dan Belanda itu.
Masalah Catalonia
memberikan dorongan kepada separatis di Flanders, wilayah sejahtera
berbahasa Belanda di utara negeri tersebut, yang merupakan bagian dari
koalisi pimpinan Michel. PM yang telah menjabat sejak 2014 itu adalah
bagian dari populasi berbahasa Perancis.
Persoalan Catalan juga
memicu ketegangan antara Brussels dan Madrid, di mana para politikus
berbahasa Belanda di Belgia membandingkan pemerintahan Spanyol saat ini
dengan kediktatoran Jenderal Fracisco Franco. Sebaliknya, para politikus
Negeri Matador mengungkit keterkaitan mereka dengan Nazi di masa lalu.
“Kita
masih jauh dari perpecahan pemerintahan, tapi ini tetap jadi persoalan
yang susah diselesaikan, sebuah duri di kaki pemerintahan Charles
Michel,” kata Pascal Delwit, profesor politik di Universite libre de
Bruxelles kepada AFP, Rabu (8/11).
Memanaskan Keadaan
Politik
internal Belgia sangat labil, memegang rekor dunia sebagai negara
paling lama yang tidak mempunyai pemerintahan, yakni 541 hari di periode
2010-2011.
Namun, Puigdemont tidak takut memainkan isu
tersebut. Tampil di depan 200 wali kota Catalan di Brussels pada Selasa
waktu setempat, tindakan pertama yang ia lakukan adalah berterima kasih
kepada partai N-VA (Aliansi Belanda-Belgia Baru) yang menginginkan
kampung halaman terpisah di Flanders.
N-VA sejak awal telah
menunjukkan dukungan kepada Puigdemont yang kini tmenjadi buronan
Spanyol di seluruh Eropa atas tudingan penghasutan dan pemberontakan,
dan mendukung keinginan warga Catalan yang mereka nilai mengalami beban
ekonomi yang sama.
Menteri Imigrasi Belgia sekaligus tokoh kunci N-VA The Francken telah
menyinggung kemungkinan pemberian suaka untuk Puigdemont, bahkan sebelum
ia tiba di negara itu.
Michel yang berasal dari Wallonia,
daerah berbahasa Perancis di selatan Belgia, meminta para menterinya
jangan memanaskan keadaan, tapi hal itu diabaikan.
Carles Puigdemont mengasing di Belgia. (Reuters/Yves Herman)
Pada Minggu, Menteri Dlaam Negeri Jan Jambon, juga dari N-VA,
mengkritisi bungkamnya Uni Eropa atas sikap keras berlebihan aparat di
salah satu negara anggotanya.
Kepala partai, Bart De Wever,
kemudian mengecam sikap “Francoist” Madrid—dan mendapatkan rekan tak
terduga yakni eks perdana menteri sosialis, Elio Di Rupo, yang mengamini
pernyataannya.
Masalah bagi Michel kini adalah semakin lama Puigdemont berada di Belgia
semakin parah juga masalah ini bergulir. Dan, hal itu bisa berlangsung
selama berbulan-bulan, sementara hakim menentukan apakah dia bisa
diekstradisi ke Spanyol.
Perenggangan hubungan Belgia dengan Madrid juga bisa dipertanyakan lebih jauh.
“Jika para hakim memutuskan untuk menolak permintaan Spanyol, maka akan terjadi krisis,” kata ilmuwan politik Emilie Van Haute.
Carles Puigdemont dinyatakan tak perlu ditahan oleh otoritas Belgia. (Reuters/Ivan Alvarado)
Jakarta, CB -- Mantan
pemimpin Catalonia Carles Puigdemont tidak perlu mendekam di balik
jeruji setelah pengadilan Brussels menyatakan ia boleh melenggang bebas
di Belgia hingga Spanyol mendakwanya melakukan pemberontakan terhadap
negara.
Putusan
pengadilan ini berarti Puigdemont, yang meninggalkan Spanyol bulan lalu
menyusul pembubaran pemerintah regional Catalan oleh Madrid, kini bebas
untuk berkampanye jelang pemilihan umum sela 21 Desember yang akan
datang.
Puigdemont
pada Senin (6/11) menyatakan langkah pemerintahannya sah dan ia
mengkritisi sistem yudisial Spanyol karena “jelas tidak independen dan
tidak netral.”
Pemilu
sela Desember ini bisa dipandang sebagai referendum kemerdekaan secara
de facto, menyusul pemungutan suara sesungguhnya yang dianggap ilegal, 1
Oktober lalu.
Partai
Puigdemont, PDeCAT, dan satu partai pro-kemerdekaan lainnya, menyatakan
mungkin akan membentuk koalisi, tapi mesti membuat pernyataan aliansi
resmi dengan tenggat waktu pada Selasa ini.
Walau demikian, aliansi lain juga bisa terbentuk setelah pemilu itu sendiri. Upaya merdeka Catalonia telah
menarik Spanyol ke dalam krisis politik terparah sejak pemberlakuan
kembali demokrasi empat dekade lalu. Krisis ini telah memecah belah
negara, memicu sentimen anti-Spanyol di Catalonia dan kecenderungan
nasionalis di tempat-tempat lain.
Puigdemont
menyerahkan diri kepada polisi Belgia bersama empat mantan menterinya,
Minggu, menyusul perintah penangkapan yang dikeluarkan Spanyol atas
dugaan pemberontakan dan penyalahgunaan dana.
Semua buron Spanyol itu dilarang meninggalkan Belgia tanpa seizin hakim.
Mereka akan disidang pada 17 November dalam rangka membahas perintah penangkapan tersebut, kata jaksa di Brussel yang dikutip Reuters.
BARCELONA
- Pengadilan Belgia dilaporkan telah melepaskan mantan pemimpin
Catalonia yang menjadi buronan Spanyol, Carles Puigdemont. Pengadilan
Belgia diketahui melepaskan Puigdemont, setelah mereka melakukan
interogasi terhadap pencetus referendum kemerdekaan Catalonia itu.
Dibebaskannya
Puigdemont oleh pengadilan Belgia disampaikan oleh Wakil Presiden
organisasi anti-kemerdekaan Majelis Nasional Catalan Agusti Alcoberro.
Dia menuturkan, Puigdemont bebas dengan sejumlah syarat yang harus
dipenuhi.
"Mantan pemimpin Catalonia dan mantan penasihat yang
menemaninya di Belgia, dibebaskan dengan syarat, bahwa mereka tidak akan
meninggalkan negara tersebut sampai masalah deportasi mereka ke Spanyol
diselesaikan," kata Alcoberro, seperti dilansir Sputnik pada Senin
(6/11).
Sebelumnya dilaporkan, Puigdemont dan empat orang
politisi senior Catalonia menyerahkan diri kepada kepada otoritas
Belgia, kemarin. Juru bicara Jaksa Brussels, Gilles Dejemeppe
mengatakan, Puigdemont dan rekan-rekannya sempat dijebloskan ke dalam
penjara, sembari menunggu proses pemeriksaan.
Seperti diketahui,
Puigdemont dan empat orang rekannya diketahui melarikan diri ke Belgia
tidak lama setelah menyatakan deklarasi kemerdekaan Catalonia. Mereka
pada awalnya melarikan diri ke Belgia untuk meminta suaka politik, namun
sayangnya Brussesl sedari awal menyatakan mereka tidak akan memberikan
suaka kepada Puigdemont.
Jumat lalu, Spanyol secara resmi
menyerahkan surat perintah penangkapan Eropa untuk pemimpin Puigdemont
dan empat rekannya ke kejaksaan Belgia. Dokumen tersebut menuturkan,
kelima orang itu telah terlibat pemberontakan, penghasutan,
penyalahgunaan dana publik, ketidaktaatan dan pelanggaran kepercayaan
yang berkaitan dengan kekhawatiran kampanye kemerdekaan Catalonia.
BRUSSELS
- Sejumlah politisi senior Catalonia yang melarikan diri ke Belgia
dilaporkan telah menyerahkan diri kepada otoritas di Brussels. Salah
satu dari mereka yang menyerahkan diri dikabarkan adalah mantan pemimpin
Catalonia, Carles Puigdemont.
"Pagi ini lima orang yang
diinginkan oleh Spanyol menyerahkan diri mereka ke polisi di Brussels.
Mereka dimasukkan ke dalam tahanan pada pukul 9.17 pagi ini," ucap juru
bicara jaksa Brussels, Gilles Dejemeppe.
"Hakim akan mendengar
pernyataan orang-orang siang ini. Dia memiliki waktu sampai esok hari
untuk memutuskan," sambungnya dalam sebuah pernyataan, seperti dilansir
Reuters pada Minggu (5/11).
Pada hari Jumat, Spanyol menyerahkan
surat perintah penangkapan Eropa untuk pemimpin Puigdemont dan empat
rekannya ke kejaksaan Belgia. Dokumen tersebut menuturkan, kelima orang
itu telah terlibat pemberontakan, penghasutan, penyalahgunaan dana
publik, ketidaktaatan dan pelanggaran kepercayaan yang berkaitan dengan
kekhawatiran kampanye kemerdekaan Catalonia.
Puigdemont, dan
empat orang rekanya diketahui melarikan diri ke Belgia tidak lama
setelah menyatakan deklarasi kemerdekaan Catalonia. Mereka pada awalnya
melarikan diri ke Belgia untuk meminta suaka politik, namun sayangnya
Brussesl sedari awal menyatakan mereka tidak akan memberikan suaka
kepada Puigdemont.
Mantan pemimpin Catalonia serukan persatuan untuk kemerdekaan
Bendera
Spanyol (kiri) dan Catalonia berkibar di atap Istana Generalitat,
kantor pusat pemerintah wilayah Catalonia di Barcelona, Spanyol, Senin
(30/10/2017). (REUTERS/Yves Herman/djo/17)
Madrid/Barcelona (CB) - Pemimpin Catalonia yang dipecat,
Carles Puigdemont, pada Sabtu menyerukan agar kekuatan-kekuatan politik
bersatu dalam pemilihan 21 Desember untuk melanjutkan upaya mendapatkan
kemerdekaan dari Spanyol serta menentang pemenjaraan terhadap para
anggota pemerintahan wilayah itu.
Puigdemont, yang pergi ke Belgia setelah pemerintahannya dibubarkan
terkait pernyataan kemerdekaan Catalonia secara sepihak, mengatakan
pada Jumat bahwa ia sedang mempertimbangkan untuk mencalonkan diri dalam
pemilihan Catalonia dari Brussel.
Dalam krisis politik terburuk dalam sejarah Spanyol setelah
kembalinya demokrasi pada akhir tahun 1970-an, Perdana Menteri Mariano
Rajoy, setelah pemerintah pusat mengambil alih kendali Catalonia satu
pekan lalu, mengumumkan bahwa pemilihan umum dini akan digelar.
Partai-partai politik yang ingin mengikuti pemilihan umum diberi
waktu hingga Selasa untuk mendaftarkan koalisi mereka dan paling lambat
18 November untuk mengajukan kandidat mereka.
"Ini saatnya bagi seluruh kalangan demokrat untuk bersatu. Untuk
Catalonia, untuk pembebasan tahanan politik dan untuk republik," kata
Puigdemont di Twitter. Dalam cuitannya, ia memasukkan tanda pagar
llistaunitaria.cat, yaitu laman daring yang disediakan bagi
partai-partai untuk menyatukan diri menentang pemerintah Spanyol pada
pemilihan.
Penandatangan di laman itu telah mencapai lebih dari 40.000 orang,
dari sebelumnya hanya 2.000 orang, dalam waktu beberapa jam setelah
Puigdemont mengeluarkan seruan di Twitter.
Berdasarkan hasil suatu jajak pendapat yang diterbitkan pada
Selasa, koalisi prokemerdekaan Junts pel Si (Bersama untuk Ya) tampak
berada di posisi teratas dengan mendapatkan 35,2 persen suara jika
pemilihan umum segera digelar.
Hasil itu akan mengembalikan mayoritas parlemen ke pihak pendukung
kemerdekaan jika kelompok itu terjebak dengan perjanjian yang ada saat
ini dengan partai kiri-jauh, CUP.
Catalonia, wilayah di timur laut yang kaya, masih terbagi rata
antara mereka yang mendukung kemerdekaan dari Spanyol dan yang
menentangnya, menurut sejumlah jajak pendapat yang dilakukan sejak
Catalonia menyatakan kemerdekaan.
Pada Kamis, sembilan anggota kabinet Puigdemont yang dipecat
diperintahkan Pengadilan Tinggi Spanyol untuk dipenjara sambil menunggu
hasil penyelidikan serta kemungkinan disidangkan.
Sementara itu pada Jumat, Spanyol mengeluarkan perintah penahanan
atas Puigdemont dan empat mantan anggota kabinetnya atas tuduhan
melakukan pemberontakan, penghasutan, penyelewengan dana rakyat,
ketidakpatuhan serta pelanggaran kepercayaan.
Puigdemont menyatakan dirinya tidak akan kembali ke Spanyol sampai
ia mendapat "jaminan", yang tidak disebutkan secara spesifik, dari
pemerintah Spanyol.
Dengan keluarnya perintah penahanan, proses ekstradisi bisa memakan
waktu 45 hari kendati dalam kasus ini bisa bertambah hingga 90 hari.
Puigdemonat pada Sabtu menegaskan melalui Twitter bahwa ia akan
bekerja sama secara penuh dengan badan peradilan Belgia terkait
keluarnya perintah penahanan terhadap dirinya, demikian Reuters.
CB, Brussels -Pemimpin terguling Catalonia
Carles Puigdemont menerima hasil pemilihan umum dini oleh pemerintah
pusat Spanyol setelah Madrid menguasai wilayah untuk menghalangi
dorongan merdeka. Madrid sudah mencabut status otonomi Catalonia pasca
Puigdemnot menyatakan kemerdekaan Catalonia.
Uni Eropa sepakat untuk tidak mengakui kemerdekaan Catalonia.
Begitupun Amerika Serikat, Indonesia, dan banyak Negara lainnya.
Puigdemont mengatakan ia tidak mencari perlindungan di Belgia setelah
jaksa Spanyol memberikan tuduhan pemberontakan penghasutan terhadapnya.
“Saya
akan kembali ke Catalonia saat diberi jaminan oleh pemerintah Spanyol,”
ujar Puigdemont di Brussels, Belgia, seperti yang dikutip dari The
Guardian pada Rabu, 1 November 2017.
Pengumuman Puigdemont bahwa
ia akan menerima pemilihan umum daerah pada 21 Desember menegaskan bahwa
pemerintah Madrid berhasil mengatasi perjuangan panjang atas Catalonia,
setidak-tidaknya untuk saat ini.
Perlawanan terhadap penguasaan langsung Madrid terhadap Catalonia
gagal terwujud pada awal minggu ini dan kepemimpinan pemberontak dalam
kekacauan.
Mahkamah Konstitusi Spanyol, Selasa, menghalangi
pernyataan kemerdekaan sepihak parlemen daerah itu pada Jumat, yang
tidak mendapatkan perhatian dan menyebabkan pemecatan Puigdemont kurang
dari satu jam setelah pernyataan itu dibuat.
"Saya meminta orang Catalonia menyiapkan perjalanan panjang. Demokrasi akan menjadi dasar kemenangan kami," kata Puigdemont.
Pemerintah
Spanyol telah mengatakan Puigdemont dipersilahkan mengambil
kesempatannya dan bertahan dalam pemilihan pada 21 Desember 2017, yang
diminta oleh Perdana Menteri Spanyol, Mariano Rajoy, sebagai cara untuk
menyelesaikan kebuntuan.
Krisis
politik Spanyol yang paling parah dalam empat dasawarsa sejak
kembalinya demokrasi di akhir 1970-an, dipicu oleh referendum
kemerdekaan di Catalonia pada 1 Oktober 2017 lalu.
Meskipun
dinyatakan ilegal oleh pengadilan Spanyol dan kurang dari separuh
pemilih yang memenuhi syarat Catalonia ikut ambil bagian dalam
pemungutan suara, pemerintah daerah pro-pemisahan diri itu mengatakan
pemungutan suara tersebut memberi dia mandat untuk kemerdekaan.
Negara Eropa, termasuk Inggris, Jerman, dan Prancis mendukung Rajoy dan menolak mengakui kemerdekaan Catalonia, walaupun beberapa di antaranya meminta perundingan di antara pihak berlawanan.