Pada Februari, buldoser Israel menghancurkan satu-satunya sekolah di komunitas Badui
CB YERUSALEM -- Pasukan Israel pada Rabu (4/7) menghancurkan desa
komunitas Badui Palestina di dekat Yerusalem Timur di Tepi Barat yang
diduduki. Sebanyak 10 rumah dna barak ternak hancur.
"Buldoser
militer, yang didukung oleh pasukan Israel, menyerbu komunitas Abu
al-Nawwar Badui saat fajar dan menghancurkan 10 rumah dan barak ternak
Palestina," kata seorang juru bicara masyarakat, Daoud Jahaleen seperti
dilansir Anadolu, (4/7).
Dia mengatakan desa itu adalah rumah bagi 687 warga Palestina,
65 persen dari mereka adalah anak-anak. Pada Februari, buldoser Israel
menghancurkan satu-satunya sekolah di komunitas Badui, yang dikelilingi
oleh dua permukiman Israel, Ma'ale Adumim dan Kedar.
Selama
bertahun-tahun, pemerintah Israel telah mencoba menyingkirkan komunitas
Abu al-Nawwar untuk membuka jalan bagi proyek pemukiman E1 di Yerusalem
Timur. Pada Selasa (2/7), PBB mengecam rencana Israel untuk
menghancurkan komunitas Khan al-Ahmar Abu al Helu, komunitas Badui
lainnya di dekat Yerusalem.
Otoritas Israel berusaha
mengusir sekitar 10 ribu penduduk Badui di zona E1, yang terletak di
sekitar 15 km di timur laut Yerusalem. Israel ingin membangun unit
pemukiman khusus Yahudi yang menghubungkan Yerusalem ke permukiman
Ma'ale Adumim.
Bangunan Israel yang direncanakan di
E1 akan secara efektif memotong Tepi Barat menjadi setengahnya dan
mencegah kedekatan wilayah negara Palestina di masa depan berdasarkan
batas 1967. Hukum internasional memandang Tepi Barat dan Yerusalem
Timur sebagai wilayah yang diduduki dan menganggap semua bangunan
pemukiman Yahudi di atas tanah itu ilegal.