Juru Bicara Pentagon, John Kirby, mengatakan sebanyak 1.200 pemberontak Suriah telah diidentifikasi untuk masuk program pelatihan. Program pelatihan itu akan dimulai pada awal pekan depan.
“Kurang lebih sebanyak 1.200 pejuang yang telah teridentifikasi berpotensi untuk masuk program pelatihan ini. Mereka akan dilatih oleh prajurit AS di Turki dan Yordania, karena dua negara tersebut telah menawarkan diri untuk menjadi tuan rumah program pelatihan,” ujar Kirby, seperti dikutip Sputnik, Kamis (7/5/2015).
Pada Januari 2015, Pentagon telah mempersiapkan lebih dari 400 prajurit AS untuk membantu melatih pemberontak Suriah dalam melawan kelompok militan ISIS.
Para pejabat AS berharap program itu dapat melatih lebih dari 5.000 pemberontak Suriah dalam tiga tahun, atau setidaknya 3.000 pemberontak dapat dilatih pada akhir 2015. Pemerintah AS berharap, para pemberontak Suriah yang telah dilatih dapat kembali mempertahankan kampung halamannya dari serangan ISIS.
Credit Okezone