Senin, 08 Juni 2015

Mahasiswa Nigeria Pecahkan Soal Matematika Berusia 30 Tahun


Mahasiswa Nigeria Pecahkan Soal Matematika Berusia 30 Tahun  
Ekong yang bisa berbicara bahasa Inggris, Perancis, Jepang dan Yoruba dan memenangkan penghargaan bahasa Jepang untuk orang asing. (dok. Twitter)
 
Jakarta, CB -- Seorang mahasiswa Nigeria memecahkan persamaan matematika berusia 30 tahun dan mencapai nilai tertinggi di sebuah universitas di Jepang dalam 50 tahun terakhir.

Berdasarkan laporan Majalah Flotilla, Ufot Ekong mencapai kelas tingkat pertama di bidang teknik listrik dan menjadi yang terbaik di Universitas Tokai, Tokyo, sejak tahun 1965.

Dilansir The Independent pada Senin (8/6), Ekong memulai sukses awalnya di universitas dengan memecahkan persamaan matematika berusia 30 tahun pada semester pertama.

Sepanjang karirnya di universitas Ekong telah memenangkan enam penghargaan untuk prestasi akademik.

Matematikawan brilian ini bekerja di dua tempat untuk membayar uang kuliahnya.

Ekong yang bisa berbicara bahasa Inggris, Perancis, Jepang dan Yoruba dan memenangkan penghargaan bahasa Jepang untuk orang asing. Saat ini dia bekerja untuk Nissan dan sudah memiliki dua hak paten untuk desain mobil elektronik atas namanya.

Universitas Tokai adalah sebuah universitas swasta bergengsi berbasis di ibu kota Jepang yang didirikan pada tahun 1924 dengan memfokuskan pada bidang ilmu dan teknologi.



Credit  CNN Indonesia