BAVARIA (CB) – Petertemuan G7 di Jerman menyepakati untuk menentang agresi China di wilayah Konflik Laut China Selatan. Saat ini China masih jadi ancaman nyata bagi negara yang bersengketa di wilayah tersebut.
“Saya tidak akan pergi dari pertemuan ini sebelum ada kesepakatan di Laut China Selatan,” ujar Perdana Menteri Jepang, Shinzo Abe, seperti dilansir Nikkei, Senin (8/6/2015).
Jepang memang tidak mempunyai klaim apapun di Laut China Selatan, namun jika pengaruh China semakin besar di wilayah Laut China Selatan akan berdampak pula bagi peta perpolitikan di Asia Timur.
Apalagi China juga mengincar gugusan pulau yang menjadi sengketa di perbatasan laut dengan Jepang. Negeri Sakura tersebut menamakan gugusan pulau tersebut Senkaku sedangkan China menyebutnya Diayou.
Negara G7 juga menilai penting wilayah Laut China Selatan. Pasalnya wilayah tersebut merupakan jalur perdagangan internasional. Banyak kapal dari negara G7 yang berlayar di wilayah tersebut.
Selain itu, negara yang bersengketa di Laut China Selatan seperti Vietnam,Brunei Darussalam, Filipina, dan Malaysia merupakan mitra strategis bagi negara G7. Negara G7 khawatir akan kehilangan kepercayaan dari negara yang bersengketa jika tidak ikut terlibat.
“Saya tidak akan pergi dari pertemuan ini sebelum ada kesepakatan di Laut China Selatan,” ujar Perdana Menteri Jepang, Shinzo Abe, seperti dilansir Nikkei, Senin (8/6/2015).
Jepang memang tidak mempunyai klaim apapun di Laut China Selatan, namun jika pengaruh China semakin besar di wilayah Laut China Selatan akan berdampak pula bagi peta perpolitikan di Asia Timur.
Apalagi China juga mengincar gugusan pulau yang menjadi sengketa di perbatasan laut dengan Jepang. Negeri Sakura tersebut menamakan gugusan pulau tersebut Senkaku sedangkan China menyebutnya Diayou.
Negara G7 juga menilai penting wilayah Laut China Selatan. Pasalnya wilayah tersebut merupakan jalur perdagangan internasional. Banyak kapal dari negara G7 yang berlayar di wilayah tersebut.
Selain itu, negara yang bersengketa di Laut China Selatan seperti Vietnam,Brunei Darussalam, Filipina, dan Malaysia merupakan mitra strategis bagi negara G7. Negara G7 khawatir akan kehilangan kepercayaan dari negara yang bersengketa jika tidak ikut terlibat.
Credit Okezone