Prancis peringatkan pecahnya perang total di Timur Tengah

Presiden Perancis Francois Hollande (REUTERS/Christian Hartmann )

 

 

Strasbourg, Prancis (CB) - Kegagalan bertindak di Suriah berisiko menciptakan "perang total" di Timur Tengah, kata Presiden Prancis Francois Hollande dalam pidato kepada Parlemen Eropa, bersama Kanselir Jerman Angela Merkel.

"Yang terjadi di Suriah memprihatinkan Eropa, yang terjadi di sana akan menentukan keseimbangan seluruh kawasan untuk jangka waktu yang lama," kata  Hollande di Strasbourg.

"Jika kita biarkan bentrok keagamaan antara Sunni dan Syiah ini, maka mereka akan menyebar. Jangan mengira kita akan terlindung, ini akan menjadi perang total."

Hollande, yang negaranya turut melancarkan serangan udara ke kelompok militan ISIS di Suriah, tampaknya mengkritik Rusia yang melancarkan serangan udara untuk mendukung rezim Presiden Bashar al-Assad.

"Kita harus merekonstruksi Suriah dengan semua yang bisa kita sumbangkan, masa depan politik yang memberi rakyat Suriah alternatif ketimbang Bashar atau Daesh (ISIS)," kata Hollande.

Hollande dan Merkel menyampaikan pidato bersama mereka di depan Parlemen Eropa oleh dua pemimpin Prancis dan Jerman sejak Francois Mitterrand dan Helmut Kohl pada 1989.

Credit  ANTARA News