Senin, 26 Oktober 2015

TNI Sabet Juara Umum Kejuaraan Terjun Payung di Malaysia


KOMPAS TV/ MANSUR Pasukan terjun payung diturunkan lewat pesawat Hercules dalam latihan gabungan di Poso, Sulawesi Tengah, Selasa (31/3/2015).

JAKARTA, CB - Tim Persatuan Terjun Payung Angkatan Darat (PTPAD) TNI AD menyabet juara umum dalam kejuaraan bertajuk "The Terengganu Challenge Parachuting Championship and Malaysian Armed Forces Parachuting Championship Closed 2015" di Malaysia.
Berdasarkan siaran pers Pusat Penerangan Kopassus, Senin (26/10/2015), PTPAD TNI AD yang mengirimkan 22 atlet terjun payungnya meraih 4 emas, 1 perak dan 1 perunggu.
Adapun, kejuaraan yang diikuti 29 tim dari penjuru Asia itu memperebutkan 6 emas, 6 perak dan 6 perunggu. Berikut perolehan medali:
Tim akurasi sport:
Juara 1: Tim PTPD Indonesia
Juara 2: Tim TUDM (Tentara udara Diraja Malaysia)
Juara 3: Tim Jawa Barat.
Perorangan akurasi sport:
Juara 1: Praka Ismail Doda (PTPAD) Indonesia
Juara 2: Sertu Erik Prahasta (PTPAD) Indonesia
Juara 3: Subhi TUDM (Tentara Udara Diraja Malaysia).
Kerjasama di udara:
Juara 1: tim PTPAD Indonesia
Juara 2: tim TLDM (Tentara Laut Diraja Malaysia)
Juara 3: tim TDM (Tentara Darat Malaysia).
Tim akurasi militer:
Juara 1: tim PTPAD Indonesia
Juara 2: tim TUDM A (Tentara Udara Diraja Malaysia)
Juara 3: tim TUDM (Tentara Udara Diraja Malaysia)
Kerja sama payung di udara:
Juara 1: tim TUDM (Tentara udara Diraja Malaysia)
Juara 2: tim TLDM (Tentara Laut Diraja Malaysia)
Juara 3: tim PTPAD Indonesia.
Pemberian hadiah juara umum diserahkan oleh Panglima Tentara Darat Malaysia Jenderal Tan Sri Raja Mohammed Affandi bin Raja Mohammed kepada Komandan Kontingen PTPAD yang merupakan anggota Kopassus, Mayor Frangki Susanto, Minggu (25/10/2015) di Malaysia.
Staf Penerangan Kopassus Mayor Achmad Munir mengatakan, prestasi tersebut cukup membanggakan. Kejuaraan-kejuaraan seperti ini diharapkan berguna bagi mengasah keterampilan personel TNI.
"Tujuan mengikuti kejuaraan ini adalah untuk mengukur pengetahuan dan keterampilan para atlet terjun bebas militer di dunia internasional, khususnya Asia tenggara," ujar Munir.
Rencananya, Tim PTPAD akan kembali ke Tanah Air pada Selasa (27/10/2015).


Credit  KOMPAS.com