Sukhoi Su-34 (NATO menyebutnya
Fullback) merupakan pengganti Su-24 Fencer yang sudah tua. Saat ini,
Su-34 menjadi perhatian dunia karena termasuk pesawat yang menjalani
misi pemboman ISIS di Suriah. Rusia mengklaim bahwa Su-34 telah
menghancurkan pusat komando, bunker bawah tanah yang merupakan depot
amunisi di dekat Raqqa dengan menggunakan bom-bom presisi BETAB-500.
military-today.com
Su-34 dikembangkan dari Su-27
Flanker, namun memliki ciri khas yaitu pilot duduk berdampingan dan
bentuk hidungnya seperti cocor bebek. Bentuk hidung ini untuk mengurangi
cross-section radar pesawat. Radar terrain-following dan sistem
terrain-avoidance dibenamkan di dalam hidung pesawat sehingga Su-34
dapat terbang rendah. military-today.com
Sukhoi Su-34 Fullback dapat melaju
hingga kecepatan 1,6 match (1.900km/jam) saat terbang tinggi dan
kecepatan 1 match (1.300 km/jam) saat terbang rendah atau sea level.
Bomber ini dilengkapi dengan sistem kontrol electro-optical fire buatan
Urals Optical and Mechanical Plant dan sistem deteksi udara ke udara
Geofizika FLIR (forward-looking infrared) pod. Host photo agency/RIA
Novosti via Getty Images
Su-34 memiliki 10 cantelan di bawah
saya dan mampu membawa rudal hingga 8 ton. Bomber taktis ini membawa
rudal udara ke udara jarak jauh R-77, dan jarak pendek R-73, rudal
jelajah udara ke darat Kh-55 dan Kh-59, rudal udara ke darat jarak
pendek Kh 29 dan Kh-25, bom yang dituntun dengan laser KAB 500, bom
pintar supersonik terbaru Rusia, KAB-250. Bomber ini juga mampu membawa
rudal Yakhont, rudal anti kapal, dan Kh-58U, rudal anti radar.
military-today.com
Kapasitas tanki bahan bakar 12.100
kg membuat bomber taktis ini dapat menjelajah hingga 4.000 km tanpa
pengisian bahan bakar dan menjelajah hingga 14.000 km dengan tiga kali
pengisian bahan bakar di udara. Produksi pertama Su-34 menggunakan mesin
NPO Saturn AL-31F turbofan, selanjutnya menggunakan MMPP Salyut
AL-31F-M2/3 atau NPO Saturn 117. wikipedia.org
Keunikan bomber taktis Su-34 adalah
kursi pilot yang berdampingan dan dilengkapi AC di dalam kokpit untuk
memberi kenyamanan, juga terdapat ruangan untuk beristirahat di belakang
kursi pilot. Selain itu juga terdapat kursi pemijat type K-36 bila
pilot merasa lelah. rusarmy.com
Credit Tempo.co