Jumat, 26 Februari 2016

Indonesia Pastikan Buka Konsulat di Ramallah Bulan Depan


Indonesia Pastikan Buka Konsulat di Ramallah Bulan Depan  
Pertengahan Maret mendatang Menteri Luar Negeri Retno Marsudi akan datang ke Ramallah untuk membuka kantor konsulat kehormatan. (CNN Indonesia/Safir Makki)
 
Jakarta, CB -- Menteri Luar Negeri Retno Marsudi memastikan bahwa Indonesia akan resmi membuka kantor konsulat di Ramallah pada pertengahan Maret ini. Hal tersebut disampaikan Retno di Kompleks Istana Kepresidenan, Kamis (25/2).

"Rencananya pertengahan Maret saya akan datang ke Ramallah untuk melakukan pembukaan kantor konsulat kehormatan di Ramallah,"kata Retno.

Lebih jauh, Retno mengatakan saat ini pihaknya masih menyelesaikan persoalan perizinan di Palestina. Meski demikian, dia menegaskan tidak ada hambatan berarti dalam proses tersebut.

"So far tidak ada masalah. Pertengahan Maret setelah KTT OKI kita bisa buka kantor konsulat kehormatan di Ramallah," ujarnya.

Sebelumnya, dalam pertemuan bersama Menlu Palestina Riyad al-Maliki di Jakarta, pada akhir tahun lalu, Retno mengatakan otoritas Palestina sudah menyetujui calon konsul kehormatan Indonesia.

"Pihak Palestina sudah menyetujui Konsulat Kehormatan yang kami tunjuk dan akan mulai beroperasi 2016 ini,"ujar mantan Duta Besar Indonesia untuk Belanda tersebut.

Selain akan membuka kantor konsulat kehormatan, Indonesia juga secara konsisten telah menunjukkan dukungannya atas kemerdekaan Palestina. Hal ini sebagaimana disampaikan oleh Presiden Joko Widodo di Istana Kepresidenan beberapa waktu lalu.

Persoalan kemerdekaan Palestina rencananya akan dibahas dalam Konferensi Tingkat Tinggi Organisasi Kerja Sama Islam (KTT OKI) yang diselenggarakan di Indonesia, pada Maret ini.

Atas dukungan pemerintah Indonesia tersebut, Perdana Menteri Palestina Rami Hamdallah menyambut dengan baik.

Dia mengatakan dukungan Indonesia terhadap negara Palestina telah diwujudkan sejak zaman pemerintahan Soekarno.

"Kami menghargai hubungan yang telah dijalin sejak periode Soekarno. Kami juga menyerukan seluruh dunia mengakui Palestina dan membangun konsulat kehormatan di negara kami," kata Hamdallah di sela Konferensi Asia Afrika April tahun lalu.



Credit  CNN Indonesia