Kementerian Luar Negeri melaporkan ada seorang WNI hilang diculik di Riyadh. (Antara Foto)
"Ya, tanggal 18 September lalu ada seorang WNI asal Situbondo, bekerja sebagai sopir, diculik di Ishbilia, Riyadh," kata Direktur Perlindungan Warga Negara Indonesia dan Badan Hukum Indonesia Kementerian Luar Negeri, Lalu Muhamad Iqbal.
"Seorang WNI bernama Abdurrahman menyampaikan ke para TKI di sana dan informasi sampai ke KBRI Riyadh," lanjut Iqbal lagi.
Setelah mendapatkan informasi, KBRI Riyadh dan majikan WNI tersebut langsung melaporkan kejadian ini ke pihak kepolisian.
Kepolisian pun langsung memanggil saksi untuk melakukan penelusuran lebih lanjut.
"KBRI juga sudah menunjuk konsultan hukum dengan latar belakang mantan polisi agar dapat membantu penelusuran lebih lanjut," kata Iqbal.
Kini, Kemlu masih menunggu hasil penyelidikan tersebut.
Credit CNN Indonesia