Ilustrasi (Reuters/U.S. Navy)
CNN melansir, informasi ini diungkap oleh seorang pejabat senior pertahanan AS pada Selasa (12/1). Sumber itu mengatakan bahwa masalah ini diperkirakan akan diselesaikan dengan segera.
Seorang sumber lain mengatakan bahwa tidak ada yang mengindikasikan bahwa pelaut tersebut disandera, dan AS telah menerima sinyal bahwa mereka dijamin akan dibebaskan segera.
|
“Tentunya, semua orang seharusnye mengetahui bahwa kami sudah berhubungan dengan Iran dan mereka telah meyakinkan kami bahwa pelaut kita selamat dan mereka akan diizinkan melanjutkan perjalanan mereka segera,” ujar Earnest.
Seorang pejabat dari pihak berwenang mengatakan mereka kemungkinan akan menginap semalam di Iran.
Dua kapal itu dilaporkan sedang berlayar dari Kuwait ke Bahrain.
“Kami langsung berkomunikasi dengan otoritas Iran, yang menginformasikan kepada kami soal keselamatan dan kesehatan personel kita,” ujar sumber CNN.
AS tidak yakin apakah kapal yang berlayar dekat Pulau Farsi di Teluk Persia itu, dengan sengaja masuk ke perairan Iran. Sumber CNN mengatakan bahwa tidak ada panggilan darurat dari kapal tersebut.
Credit CNN Indonesia