BEIJING - Komandan
operasi Angkatan Laut Amerika Serikat (AS) di perairan China, John
Richardson menegaskan, pihaknya akan terus melakukan operasi di kawasan
Laut China Selatan. Hal itu disampaikan Richardson saat mengunjungi
markas Angkatan Laut China.
Berbicara
paska melakukan pertemuan dengan Komandan armada utara China Yuan
Yubai, Richardson mengatakan, AS akan melakukan operasi di seluruh
dunia, selama itu masih sesuai dengan hukum laut interinasional. Itu
berarti termasuk melalukan operasi di kawasan Laut China Selatan.
"Angkatan
Laut AS akan terus melakukan operasi rutin di seluruh dunia, termasuk
di Laut China Selatan, untuk melindungi hak-hak, kebebasan dan
penggunaan yang sah dari laut dan udara. Ini tidak akan berubah," ucap
Richardson, seperti dilansir Reuters pada Rabu (20/7).
Dalam
pertemuan itu, Richardson juga mengatakan, Angkatan Laut China harus
memiliki sikap yang profesional, khususnya saat bertindak di kawasan
Laut China Selatan.
"Tapi saya akan
terus menilai kembali dukungan saya pada lanjutan interaksi yang aman
dan profesional di laut. Di daerah ini kita harus menilai satu sama lain
dengan perbuatan dan tindakan kita, tidak hanya dengan kata-kata kita,"
tambahnya.
AS telah beberapa kali
mengeluhkan tindakan yang dilakukan oleh pesawat dan kapal China
dikawasan sengeketa itu. AS menyebut apa yang dilakukan kapal dan
pesawat China adalah manuver yang yang sangat berbahaya.
Credit Sindonews