TEHERAN
- Komandan Angkatan Bersenjata Iran menegaskan, Teheran akan tetap
mengembangkan program rudalnya dan seharusnya tidak dianggap sebagai
sebuah ancaman oleh negara tetangga dan negara sahabat.
"Kemampuan rudal Iran dan program rudalnya akan menjadi lebih kuat. Kami tidak memperhatikan dan tidak melaksanakan resolusi terhadap Iran dan ini bukan pelanggaran terhadap kesepakatan nuklir," kata Komandan Angkatan Bersenjata Iran, Ataollah Salehi seperti dikutip dari Reuters, Kamis (4/2/2016).
Pernyataan Salehi itu merujuk pada kesepakatan Iran dengan kekuatan dunia tahun lalu untuk mengekang program nuklir yang ditakutkan oleh Barat bertujuan untuk membuat senjata nuklir.
Iran sebelumnya telah melakukan uji coba rudal balistik jarak menengah pada bulan Desember lalu. Uji coba ini membuat Iran kembali mendapat sanksi dari Amerika Serikat (AS).
Penjatuhan sanksi ini hanya selang beberapa hari setelah AS mencabut sanksi atas program nuklir Iran.
"Kemampuan rudal Iran dan program rudalnya akan menjadi lebih kuat. Kami tidak memperhatikan dan tidak melaksanakan resolusi terhadap Iran dan ini bukan pelanggaran terhadap kesepakatan nuklir," kata Komandan Angkatan Bersenjata Iran, Ataollah Salehi seperti dikutip dari Reuters, Kamis (4/2/2016).
Pernyataan Salehi itu merujuk pada kesepakatan Iran dengan kekuatan dunia tahun lalu untuk mengekang program nuklir yang ditakutkan oleh Barat bertujuan untuk membuat senjata nuklir.
Iran sebelumnya telah melakukan uji coba rudal balistik jarak menengah pada bulan Desember lalu. Uji coba ini membuat Iran kembali mendapat sanksi dari Amerika Serikat (AS).
Penjatuhan sanksi ini hanya selang beberapa hari setelah AS mencabut sanksi atas program nuklir Iran.
Credit Sindonews