MEDAN (CB) - Satu unit helikopter jenis
Eurocopter EC 130 PK-BKA milik maskapai Penerbangan Angkasa Semesta,
hilang kontak di sekitar kawasan Danau Toba, Minggu (11/10/2015) siang.
Helikopter tersebut hilang kontak dalam perjalanan dari Pulau Samosir menuju Bandara Internasional Kuala Namu, Deli Serdang.
Kepala Otoritas Bandara Wilayah II-Medan, Herson menyebutkan, helikopter tersebut merupakan carteran yang membawa lima orang. Yakni Pilot Kapten Teguh, Teknisi Hari P serta tiga orang penumpang.
"Helikopter itu harusnya tiba di Kuala Namu sekitar pukul 12:35 WIB. Tapi sejak pukul 11:30 WIB, helikopter itu hilang kontak. Kita belum tahu apakah jatuh atau mendarat di tempat lain. Ini kita sudah kordinasi dengan SAR dan Airnav untuk menemukannya,"ujar Herson.
Sementara itu, salah seorang warga di Kecamatan Onan Runggu, Kabupaten Samosir, Nilman mengatakan, sempat melihat helikopter itu terbang rendah di atas Danau Toba. Namun ia tak lama melihat helikopter itu, lantaran gangguan kabut asap. "Rendah sekali helikopternya terbang. Tapi enggak lama. Habis itu hilang di balik kabut asap," tukasnya.
Helikopter tersebut hilang kontak dalam perjalanan dari Pulau Samosir menuju Bandara Internasional Kuala Namu, Deli Serdang.
Kepala Otoritas Bandara Wilayah II-Medan, Herson menyebutkan, helikopter tersebut merupakan carteran yang membawa lima orang. Yakni Pilot Kapten Teguh, Teknisi Hari P serta tiga orang penumpang.
"Helikopter itu harusnya tiba di Kuala Namu sekitar pukul 12:35 WIB. Tapi sejak pukul 11:30 WIB, helikopter itu hilang kontak. Kita belum tahu apakah jatuh atau mendarat di tempat lain. Ini kita sudah kordinasi dengan SAR dan Airnav untuk menemukannya,"ujar Herson.
Sementara itu, salah seorang warga di Kecamatan Onan Runggu, Kabupaten Samosir, Nilman mengatakan, sempat melihat helikopter itu terbang rendah di atas Danau Toba. Namun ia tak lama melihat helikopter itu, lantaran gangguan kabut asap. "Rendah sekali helikopternya terbang. Tapi enggak lama. Habis itu hilang di balik kabut asap," tukasnya.
Credit Okezone
Personel TNI Bantu Melacak Helikopter yang Hilang
MEDAN (CB) - Personel TNI AD dari Kodim 0210/TU dan
anggota Koramil terus melakukan pencarian helikopter EC 130 milik PT
Penerbangan Angkasa Semesta yang dilaporkan hilang dalam penerbangan
dari Kabupaten Samosir menuju Bandara Kualanamu,Kabupaten Deli Serdang,
Minggu, (11/10/2015) siang.
"Sejak siang tadi, (personel TNI) masih terus melacak helikopter yang hilang kontak tersebut," jelas Kapendam I/Bukit Barisan Kolonel (Inf) Enoh Solehuddin.
Pencarian helikoter tersebut, menurut dia, akan dilanjutkan Senin, 12 Oktober siang karena cuaca pada malam ini sudah gelap.
"Sejak diketahui informasi mengenai helikopter hilang kontak tersebut, prajurit Kodim 0210/TU terus dikerahkan langsung ke lapangan bersama Polres Toba Samosir," tambahnya
Dia menjelaskan, pencarian helikopter tersebut dilakukan anggota Kodim 0210/TU, karena wilayah Kabupaten Samosir, Toba Samosir Humbang Hasundutan dan Tapanuli Utara termasuk wilayah teritorial mereka.
"Sampai saat ini, belum diketahui helikopter yang hilang kontak itu, di mana berada," tandas Enoh.
"Sejak siang tadi, (personel TNI) masih terus melacak helikopter yang hilang kontak tersebut," jelas Kapendam I/Bukit Barisan Kolonel (Inf) Enoh Solehuddin.
Pencarian helikoter tersebut, menurut dia, akan dilanjutkan Senin, 12 Oktober siang karena cuaca pada malam ini sudah gelap.
"Sejak diketahui informasi mengenai helikopter hilang kontak tersebut, prajurit Kodim 0210/TU terus dikerahkan langsung ke lapangan bersama Polres Toba Samosir," tambahnya
Dia menjelaskan, pencarian helikopter tersebut dilakukan anggota Kodim 0210/TU, karena wilayah Kabupaten Samosir, Toba Samosir Humbang Hasundutan dan Tapanuli Utara termasuk wilayah teritorial mereka.
"Sampai saat ini, belum diketahui helikopter yang hilang kontak itu, di mana berada," tandas Enoh.
Credit Okezone