Jenis pesawat dan kotak hitam dianggap menggunakan perangkat mode terbaru.
CB,
BERLIN -- Badan Federal Jerman yang bertanggung jawab menyelidiki
kecelakaan pesawat tidak akan menganalisis kotak hitam pesawat Ethiopian
Airlines yang jatuh pada Ahad (10/3) pekan lalu. Itu karena jenis
pesawat dan kotak hitam dianggap menggunakan perangkat mode terbaru.
"Ini
adalah jenis pesawat baru dengan kotak hitam baru, dengan perangkat
lunak baru. Kami tidak bisa melakukannya," kata juru bicara Biro
Investigasi Kecelakaan Pesawat Federal (BFU) Jerman Germout Freitag,
Rabu (13/3).
Pernyataan tersebut pun menimbulkan
ketidakpastian atas penyelidikan kotak hitam untuk mencari tahu penyebab
dari kecelakaan pesawat yang menewaskan seluruh awak dan penumpang
pesawat. Seorang juru bicara untuk Ethiopian Airlines sebelumnya
mengatakan kotak hitam yang berhasil didapat dari pesawat yang jatuh
akan dikirim ke Jerman untuk dianalisis.
Kanada menjadi
negara terbaru yang ikut menangguhkan Boeing 737 Max 8 pada Rabu.
Negara-negara di seluruh dunia, kecuali Amerika Serikat telah
menghentikan Boeing 737 Max 8 atau melarang mereka terbang di atas
wilayah udara mereka sejak penerbangan Ethiopian Airlines jatuh hanya
beberapa saat setelah lepas landas dari Addis Ababa pada akhir pekan
lalu.
Kecelakaan juga kerap dikaitkan dengan kecelakaan
pesawat jenis serupa milik Maskapai Lion Air Oktober lalu yang
menewaskan 189 orang. Meskipun tidak ada bukti hubungan, kecelakaan
dengan jenis pesawat yang sama tersebut membuat khawatir sejumlah pihak,
terutama, maskapai yang memakai Boeing 737 Max. Sejak kecelakaan Lion
Air di Indonesia, ada perhatian pada sistem otomatis yang menukikkan
hidung pesawat ke bawah.
Menteri Transportasi Kanada Marc
Garneau mengatakan pada konferensi pers Ottawa akan menghentikan 737 Max
8 dan 9 untuk pergi, tiba atau terbang di atas Kanada. Dia mengatakan
itu karena data satelit menunjukkan kesamaan antara profil penerbangan
jet Ethiopia dan pesawat Lion Air dari jenis yang sama yang jatuh di
Indonesia tahun lalu. Kedua pesawat jatuh tak lama setelah lepas landas.
Ini
adalah pertama kalinya sejak kecelakaan Ethiopian regulator telah
mengambil keputusan setelah menerima data baru, meskipun saat ini masih
belum ada data dari dalam pesawat. Air Canada dan saingannya West Jet
Airlines mengoperasikan total 37 Boeing 737 Max. Sementara, Boeing
mengatakan pihaknya memiliki kepercayaan penuh pada 737 Max - model yang
memiliki 371 jet yang beroperasi di seluruh dunia.