LEMBAGA (CB) - riset militer Amerika Serikat yakni Defense Advanced Research Project Agency (Darpa)
dilaporkan telah berhasil mengembangkan peluru pintar yang dapat
mengejar target bergerak. Peluru ini sudah diuji pada Februari 2015 oleh
penembak terlatih dan tidak terlatih dengan hasil yang serupa, yaitu
peluru mengenai sasaran bergerak dengan tepat.
Program yang disebut Extreme Accuracy Tasked Ordnance (Exacto) dari Darpa ini terdiri dari peluru kaliber 50 yang ditembakkan dari senapan yang dilengkapi sistem pemandu optikal. Sistem ini melacak target secara real time dan dapat mengubah arah peluru di udara untuk menyesuaikan dengan pergerakan target.
“Demonstrasi menembak menggunakan senapan standar menunjukkan bahwa Exacto dapat mengenai target yang bergerak dan menghindar dengan ketepatan luar biasa dalam jarak sniper yang tidak dapat dilakukan peluru biasa,” tulis Program Manager Darpa, Jerome Dunn, sebagaimana dikutip dari Sputnik, Kamis (30/4/2015).
Dia menyebut Exacto sebagai sebuah terobosan besar yang membuka peluang teknologi ini untuk diterapkan pada peluru jenis dan kaliber apa pun.
Dalam sebuah video yang dirilis Senin 27 April 2015, terlihat peluru yang ditembakkan oleh penguji mengejar target bergerak dan mengenai sasaran. Dalam video demonstrasi yang dilakukan oleh penembak terlatih dan pemula, terlihat peluru Exacto melacak jalur yang telah diprediksi dan menyesuaikan diri ke arah target yang bergerak dan mengenainya pada setiap percobaan.
Peluru Exacto memiliki sirip-sirip yang bergerak dan menyesuaikan diri berdasarkan informasi yang diterima dari sistem pemandu optikal mengenai lokasi target yang berpindah.
Saat ini program Exacto telah memasuki fase kedua pengembangan. Darpa berharap peluru ini dapat meningkatkan akurasi bagi para sniper, karena semakin sedikit peluru yang ditembakkan akan semakin berkurang risiko terungkapnya posisi penembak.
Program yang disebut Extreme Accuracy Tasked Ordnance (Exacto) dari Darpa ini terdiri dari peluru kaliber 50 yang ditembakkan dari senapan yang dilengkapi sistem pemandu optikal. Sistem ini melacak target secara real time dan dapat mengubah arah peluru di udara untuk menyesuaikan dengan pergerakan target.
“Demonstrasi menembak menggunakan senapan standar menunjukkan bahwa Exacto dapat mengenai target yang bergerak dan menghindar dengan ketepatan luar biasa dalam jarak sniper yang tidak dapat dilakukan peluru biasa,” tulis Program Manager Darpa, Jerome Dunn, sebagaimana dikutip dari Sputnik, Kamis (30/4/2015).
Dia menyebut Exacto sebagai sebuah terobosan besar yang membuka peluang teknologi ini untuk diterapkan pada peluru jenis dan kaliber apa pun.
Dalam sebuah video yang dirilis Senin 27 April 2015, terlihat peluru yang ditembakkan oleh penguji mengejar target bergerak dan mengenai sasaran. Dalam video demonstrasi yang dilakukan oleh penembak terlatih dan pemula, terlihat peluru Exacto melacak jalur yang telah diprediksi dan menyesuaikan diri ke arah target yang bergerak dan mengenainya pada setiap percobaan.
Peluru Exacto memiliki sirip-sirip yang bergerak dan menyesuaikan diri berdasarkan informasi yang diterima dari sistem pemandu optikal mengenai lokasi target yang berpindah.
Saat ini program Exacto telah memasuki fase kedua pengembangan. Darpa berharap peluru ini dapat meningkatkan akurasi bagi para sniper, karena semakin sedikit peluru yang ditembakkan akan semakin berkurang risiko terungkapnya posisi penembak.
Credit Okezone