Rabu, 01 Agustus 2018

Korut-Korsel Bertemu untuk Kurangi Ketegangan Militer


Korut-Korsel Bertemu untuk Kurangi Ketegangan Militer
Ilustrasi perbatasan Korut-Korsel. (REUTERS/Kim Hong-Ji)


Jakarta, CB -- Pejabat militer Korea Utara dan Korea Selatan bertemu di Desa Gencatan Senjata Panmunjom pada Selasa (31/7) pagi demi mendiskusikan upaya mengurangi aktivitas permusuhan di perbatasan.

Delegasi kedua negara bertemu di Rumah Perdamaian sekitar 10.00 waktu lokal. Kepala delegasi Korsel, Mayor Jenderal Kim Do-gyun, mengatakan pertemuan hari ini dilakukan untuk membahas upaya kedua negara mengurangi ketegangan militer dan aktivitas permusuhan di perbatasan.



"Melalui pertemuan ini, kami ingin memaksimalkan usaha untuk mengurangi ketegangan militer antara kedua Korea dan menghasilkan langkah-langkah praktis untuk membangun rasa saling percaya," ujar Kim Do-gyun kepada wartawan sebelum berangkat ke Panmunjom.

Pengurangan ketegangan, paparnya, dilakukan sebagai salah satu implementasi Deklarasi Panmunjom yang telah disepakati Presiden Moon Jae-in dan pemimpin tertinggi Korut, Kim Jong-un, pada April lalu.



Pertemuan antara pejabat militer ini merupakan yang kedua kali setelah tatap muka perdana bulan lalu gagal menghasilkan kesepakatan signifikan mengenai langkah membangun kepercayaan dan pengurangan senjata di perbatasan.

Dikutip The Strait Times, sejumlah pihak berharap kedua delegasi akan membahas penarikan pasukan dan peralatan dari zona demiliterisasi (DMZ) perbatasan kedua negara. Penarikan pasukan dianggap upaya mengubah simbol DMZ yang semula dipenuhi pengamanan ketat militer menjadi simbol perdamaian kedua Korea.


Pekan lalu, Kementerian Pertahanan Nasional mengatakan rencana penarikan pasukan tengah dipertimbangkan "atas dasar percobaan" sampai penarikan total memungkinkan.

Dalam pertemuan hari ini, Kim Do-gyun ditemani oleh sejumlah pejabat Kementerian Pertahanan Nasional, pejabat Kantor Kepala Staf Militer Gabungan, Kementerian Unifikasi, dan Kantor Kepresidenan Korsel.

Sementara itu, dari pihak Korut, Letnan Jenderal An Ik San hadir sebagai kepala delegasi yang didampingi oleh sejumlah pejabat militer angkatan darat dan angkatan laut.



Credit  cnnindonesia.com