NEW DELHI
- Pemerintah India menjawab tuduhan Pakistan bahwa militer New Delhi
menyiapkan agresi baru yang akan berlangsung antara 16 dan 20 April
mendatang. New Delhi mengatakan tuduhan itu tidak masuk akal dan
membangkitkan histeria perang.
Jawaban New Delhi disampaikan juru bicara Kementerian Luar Negeri Raveesh Kumar. "India menolak pernyataan Menteri Luar Negeri Pakistan yang tidak bertanggung jawab dan tidak masuk akal dengan tujuan yang jelas untuk membangkitkan histeria perang di wilayah tersebut," katanya, dikutip The Indian Express, Senin (8/4/2019).
"Gimmick publik ini tampaknya merupakan seruan kepada para teroris yang berbasis di Pakistan untuk melakukan serangan teror di India," lanjut dia.
Jawaban New Delhi disampaikan juru bicara Kementerian Luar Negeri Raveesh Kumar. "India menolak pernyataan Menteri Luar Negeri Pakistan yang tidak bertanggung jawab dan tidak masuk akal dengan tujuan yang jelas untuk membangkitkan histeria perang di wilayah tersebut," katanya, dikutip The Indian Express, Senin (8/4/2019).
"Gimmick publik ini tampaknya merupakan seruan kepada para teroris yang berbasis di Pakistan untuk melakukan serangan teror di India," lanjut dia.
Credit sindonews.com