BRUSSELS
- Uni Eropa (UE) mengaku sangat menyayangkan keputusan Amerika Serikat
(AS) untuk mengakhiri keringanan sanksi yang diberikan kepada
negara-negara pembeli minyak mentah Teheran.Dengan pencabutan keringanan
ini, maka semua negara yang melakukan kerjasama dengan Iran, khususnya
dalam hal pembelian minyak, akan turut terkena sanksi Washinghton.Juru
bicara Menteri Luar Negeri dan Keamanan UE, Maja Kocijancic menuturkan,
pihaknya tidak akan mengikuti langkah AS. "Kami akan tetap berpegang
teguh pada kesepakatan nuklir," ucapnya, seperti dilansir Anadolu Agency
pada Rabu (24/4).Sebelumnya diwartakan, Menteri Perminyakan Iran, Bijan
Zanganeh mengatakan Amerika Serikat (AS) telah melakukan kesalahan
buruk dengan mempolitisasi minyak dan menggunakannya sebagai senjata."AS
telah membuat kesalahan buruk dengan mempolitisasi minyak dan
menggunakannya sebagai senjata di pasar yang rapuh," kata Zanganeh saat
berbicara di depan Parlemen Iran.Zanganeh kemudian mengatakan bahwa AS
tidak akan dapat mengurangi ekspor minyak Iran menjadi nol. "Dengan
semua kekuatan kami, kami akan bekerja untuk melanggar sanksi AS,"
ungkapnya.
Credit sindonews.com