CB, Jakarta - Pemilu Indonesia tercatat sebagai pemilu terbesar ketiga di dunia, setelah India dan Amerika Serikat.
Data yang diungkap oleh Statista pada 12 April 2019, mengunjukkan India menempati posisi pertama dalam gelaran pemilu terbesar, seperti dikutip dari statista.com, 17 April 2019.
Di India, proses memilih anggota parlemen majelis rendah dilaksanakan dalam enam tahap selama enam pekan, yang meliputi 20 negara bagian dan wilayah dengan 91 konstituen, dan 900 juta pemilih yang terdaftar. Jumlah pemilih ini tiga kali lipat dari jumlah populasi Amerika Serikat.
Statistik daftar pemilu negara-negara di dunia.[International Institute for Democracy and Electoral Assistance/Statista.com]
Menurut data International Institute for Democracy and Electoral Assistance yang mencatat pemilih terdaftar di seluruh dunia, 834 juta orang di India terdaftar dalam pemilu 2014. Amerika Serikat 214 juta pemilih selama pilpres 2016.
Sementara pada pemilu Indonesi tauhn 2014 tercatat sebanyak 194 juta pemilih terdaftar, dan menjadikan Indonesia sebagai pemilu terbesar ketiga di dunia, disusul Brasil dengan 147 pemilih pada 2018, dan Rusia 109 juta pada 2018.
Quickcount.tempo.co, mencatat total suara yang masuk dalam hitung cepat sudah di atas 80 persen, tercatat pukul 19.45 WIB.
Quickcount.tempo.co, bekerja sama dengan Indikator Politik Indonesia, Indo Barometer, dan Charta Politika mencatat pasangan Joko Widodo-Ma'ruf Amin ungguli Prabowo Subianto-Sandiaga Uno dalam hasil sementara hitung cepat pemilu.
Data yang diungkap oleh Statista pada 12 April 2019, mengunjukkan India menempati posisi pertama dalam gelaran pemilu terbesar, seperti dikutip dari statista.com, 17 April 2019.
Di India, proses memilih anggota parlemen majelis rendah dilaksanakan dalam enam tahap selama enam pekan, yang meliputi 20 negara bagian dan wilayah dengan 91 konstituen, dan 900 juta pemilih yang terdaftar. Jumlah pemilih ini tiga kali lipat dari jumlah populasi Amerika Serikat.
Menurut data International Institute for Democracy and Electoral Assistance yang mencatat pemilih terdaftar di seluruh dunia, 834 juta orang di India terdaftar dalam pemilu 2014. Amerika Serikat 214 juta pemilih selama pilpres 2016.
Sementara pada pemilu Indonesi tauhn 2014 tercatat sebanyak 194 juta pemilih terdaftar, dan menjadikan Indonesia sebagai pemilu terbesar ketiga di dunia, disusul Brasil dengan 147 pemilih pada 2018, dan Rusia 109 juta pada 2018.
Quickcount.tempo.co, mencatat total suara yang masuk dalam hitung cepat sudah di atas 80 persen, tercatat pukul 19.45 WIB.
Quickcount.tempo.co, bekerja sama dengan Indikator Politik Indonesia, Indo Barometer, dan Charta Politika mencatat pasangan Joko Widodo-Ma'ruf Amin ungguli Prabowo Subianto-Sandiaga Uno dalam hasil sementara hitung cepat pemilu.
Credit tempo.co