Selasa, 14 November 2017

Erdogan Sindir AS dan Rusia Terkait Suriah


Erdogan Sindir AS dan Rusia Terkait Suriah
Erdogan mengaku bingung dengan sikap negara-negara yang menyebut tidak melihat adanya solusi militer di Suriah, tapi mengerahkan pasukan ke sana. Foto/Reuters


ANKARA - Presiden Turki Tayyip Erdogan melemparkan sindiran terhadap Rusia dan Amerika Serikat (AS) mengenai Suriah. Erdogan mengaku bingung dengan sikap negara yang menyebut tidak melihat adanya solusi militer di Suriah, tapi mengerahkan pasukan ke sana.

Erdogan, yang berbicara jelang terbang ke Rusia menyatakan, bagi negara-negara yang tidak melihat adanya solusi militer di Suriah, harusnya segera menarik semua pasukan mereka di sana.

"Saya mengalami kesulitan untuk memahami komentar-komentar ini. Jika solusi militer tidak ada, maka mereka yang mengatakan ini harus menarik pasukan mereka keluar," kata Erdogan, seperti dilansir Reuters pada Senin (13/11).

Dia mengatakan akan membahas masalah ini dengan Presiden Rusia Vladimir Putin. Dalam pertemuan dengan Putin, dia juga akan membahas mengenai solusi politik di Suriah, langkah bersama dengan Rusia di wilayah Suriah dan rincian kesepakatan pembelian sistem pertahanan S-400.

Seperti diketahui, kemarin Kremlin menuturkan, Putin dan Presiden AS Donald Trump telah sepakat bahwa tidak ada solusi militer untuk perang di Suriah.

Menurut Kremlin, keduanya bertemu dan berbicara di sela-sela pertemuan puncak APEC di Vietnam, setelah beberapa hari mengalami ketidakpastian mengenai apakah pertemuan akan berlangsung.

"Kedua Presiden setuju, bahwa konflik di Suriah tidak dapat diselesaikan melalui jalur militer. Keduanya juga mengkonfirmasi tekad mereka untuk mengalahkan ISIS. Kedua presiden mengkonfirmasi komitmen mereka terhadap kedaulatan, kemerdekaan, kesatuan, integritas teritorial dan sifat sekuler Suriah, dan mendesak pihak yang berperang untuk berpartisipasi dalam perundingan perdamaian yang dipimpin PBB di Jenewa," ucap Kremlin. 




Credit  sindonews.com