CB - Sejumlah
pesawat tempur Tornado dari Angkatan Udara Inggris melancarkan
serangkaian gempuran terhadap kelompok milisi ISIS di Suriah. Aksi itu
terjadi beberapa jam setelah parlemen Inggris memberikan persetujuan
atas serangan militer.
Koresponden pertahanan BBC, Jonathan Beale, melaporkan bahwa empat pesawat tempur Tornado lepas landas dari pangkalan Akrotiri di Siprus usai parlemen memberi izin.
Keempat pesawat tempur tersebut masing-masing mengangkut tiga bom Paveway seberat 226 kilogram. Tiga jam kemudian dua dari empat pesawat tempur kembali ke pangkalan tanpa membawa bom-bom tersebut.
Parlemen Inggris menyetujui serangan udara terhadap kelompok ISIS melalui pemungutan suara pada Rabu (2/12) malam dengan perbadingan 397 mendukung dan 223 suara menentang.
Pemungutan suara digelar setelah debat selama lebih dari 10 jam hingga menjelang tengah malam.
Perdana Menteri David Cameron berpendapat lebih baik menyerang ISIS di jantung kelompok militan itu daripada menunggu mereka menyerang Inggris.
Sejauh ini Amerika Serikat, Perancis dan Rusia dan beberapa negara lain sudah melancarkan serangan di Suriah.
Koresponden pertahanan BBC, Jonathan Beale, melaporkan bahwa empat pesawat tempur Tornado lepas landas dari pangkalan Akrotiri di Siprus usai parlemen memberi izin.
Keempat pesawat tempur tersebut masing-masing mengangkut tiga bom Paveway seberat 226 kilogram. Tiga jam kemudian dua dari empat pesawat tempur kembali ke pangkalan tanpa membawa bom-bom tersebut.
Parlemen Inggris menyetujui serangan udara terhadap kelompok ISIS melalui pemungutan suara pada Rabu (2/12) malam dengan perbadingan 397 mendukung dan 223 suara menentang.
Pemungutan suara digelar setelah debat selama lebih dari 10 jam hingga menjelang tengah malam.
Perdana Menteri David Cameron berpendapat lebih baik menyerang ISIS di jantung kelompok militan itu daripada menunggu mereka menyerang Inggris.
Sejauh ini Amerika Serikat, Perancis dan Rusia dan beberapa negara lain sudah melancarkan serangan di Suriah.
Credit KOMPAS.com