Senin, 21 Desember 2015

UEA Kirim Tentara Bayaran Asal Kolombia ke Yaman


UEA Kirim Tentara Bayaran Asal Kolombia ke Yaman
Uni Emirat Arab kirim 300 tentara bayaran asal Kolombia ke Yaman untuk memerangi kelompok pemberontak Houthi | (BBC))

BOGOTA - Seorang mantan perwira militer Kolombia mengatakan, Uni Emirat Arab (UEA) secara diam-diam telah mengirim sekitar 300 tentara bayaran Kolombia ke Yaman. Menurutnya, pengalaman Kolombia memerangi gerilyawan sayap kiri dan pedagang obat bius di negara mereka membuat UEA tertarik untuk merekrut mereka dalam memerangi kelompok Houthi di Yaman.

"Tentara Kolombia sangat berharga, karena pengalaman mereka memerangi kelompok gerilyawan. Tentara Kolombia itu memiliki pengalaman perang tahunan yang dapat mereka manfaatkan," ujarnya dengan syarat anonim seperti dikutip dari laman Zeenews, Minggu (20/12/2015).

Menurut sang sumber, UEA mulai merekrut 300 tentara bayaran pada bulan lalu. Hal itu dilakukan setelah 30 tentara UEA tewas di Yaman dalam sebuah serangan rudal yang diduga dilakukan oleh kelompok pemberontak Houthi. Tentara bayaran ini dikontrak selama tiga bulan dan mendapatkan uang tambahan sebesar USD120 per hari di luar bayaran yang diterimanya.

"Mereka ingin menjadikan perang sebagai industri dengan menggunakan tentara bayaran asal Kolombia sebagai umpan untuk moncong-moncong meriam," katanya.

Untuk diketahui, tentara bayaran Kolombia selama ini kerap direkrut oleh perusahaan keamanan swasta internasional untuk diperkerjakan di tempat-tempat macam Irak, Afghanistan, dan Sudan.

Kehadiran pasukan bayaran asal Kolombia ini semakin membuat rumit konflik berdarah di Yaman yang sudah berubah menjadi perang proxy. Perang proxy ini melibatkan Iran


Credit  Sindonews