Selasa, 05 Maret 2019

Paus Fransiskus Buka Arsip Rahasia yang Paling Dicari Yahudi


Paus Fransiskus memberkati umat saat memimpin prosesi misa Minggu Palma di Saint Peter's Square, Vatikan, 25 Maret 2018. Misa Minggu Palma merupakan pembuka rangkaian pekan suci memperingati wafat dan bangkitnya Isa Almasih. REUTERS/Tony Gentile
Paus Fransiskus memberkati umat saat memimpin prosesi misa Minggu Palma di Saint Peter's Square, Vatikan, 25 Maret 2018. Misa Minggu Palma merupakan pembuka rangkaian pekan suci memperingati wafat dan bangkitnya Isa Almasih. REUTERS/Tony Gentile

CB, Jakarta - Paus Fransiskus mengumumkan keputusannya untuk membuka arsip rahasia Vatikan yang paling dicari oleh bangsa Yahudi selama beberapa dekade. Pemimpin umat Katolik sedunia ini menjelaskan keputusannya itu pada hari Senin, 4 Maret 2019.
Arsip rahasia itu merupakan dokumen yang dibuat semasa Pius XII menjabat sebagai pemimpin Gereja Katolik.

Selama ini bangsa Yahudi menyebut Pius XII yang menjabat sebagai Paus dari tahun 1939 hingga 1958 membutakan matanya terhadap pembantaian bangsa Yahudi yang dikenang sebagai tragedi Holocaust.

Pius XII dituding tidak berbicara tegas mengenai tragedi Holocaust yang terjadi pada saat Perang Dunia II pecah tahun 1939 hingga 1945.

Tragedi Holocaust merupakan peristiwa pembantaian Nazi terhadap sekitar 6 juta orang Yahudi. Adolf Hitler memimpin langsung pembantaian Yahudi di semua wilayah yang dikuasai Nazi.
Adapun Vatikan menjelaskan, Pius XII bekerja secara diam-diam di balik layar untuk menyelamatkan bangsa Yahudi dari pembantaian. Dia juga berusaha agar situasi tidak semakin memburuk.
Paus Fransiskus mengatakan arsip rahasia yang berbicara tentang tragedi Yahudi  akan dibuka secara resmi pada 2 Maret 2020.




Credit  tempo.co