Jumat, 30 Desember 2016
Anggurkan S-300 Rusia, Iran Jajal Sistem Rudal Baru
TEHERAN - Militer Iran hingga kini belum mencoba sistem rudal pertahanan S-300 yang dibeli dari Rusia. Iran justru bereksperimen dengan meluncurkan sistem rudal baru bernama “Zahra 3”.
Uji coba sistem rudal baru itu dilakukan Iran di Pangkalan Pertahanan Udara Khatam al-Anbia pada hari Senin. Video dari eksperiman sistem rudal Zahra 3 itu disiarkan pada Selasa pagi.
Iran tidak memberikan penjelasan mengapa menganggurkan sistem rudal pertahanan S-300 yang dibeli dari Rusia. Padahal, Teheran sudah bertahun-tahun menanti kehadiran sistem rudal canggih Rusia tersebut.
Sistem rudal “Zahra 3” diduga menjadi generasi ketiga dari sistem rudal “Ya Zahra”. Iran juga telah membuat sistem rudal baru lainnya yang diberi nama “Mersad”.
Sementara itu, dalam latihan militer besar-besaran kemarin, Iran meluncurkan rudal Sayyad-3 di sebuah area di selatan Teluk Persia. Rudal Sayyad 3 mampu mencegat target dalam jarak 150 kilometer dan di dataran tinggi.
Dalam manuver militer besar-besaran dengan nama “Defenders of Velayat Skies 7” Iran memasangkan rudal Sayyad-3 dengan sistem rudal Talash untuk pertama kalinya.
Rudal Sayyad-3 atau Hunter-3, menurut laporan kantor berita Tasnim semalam (28/12/2016), dirancang untuk dipasang pada versi mobile dari sistem rudal pertahanan udara S-200. Sistem rudal pertahanan udara juga dilengkapi dengan radar pengendalian kebakaran”Ofoq” buatan dalam negeri Iran.
Credit sindonews.com