Jumat, 16 Desember 2016

Putin, Trump, dan Duterte, Manusia Paling Berkuasa di Dunia 2016



 Putin, Trump, dan Duterte, Manusia Paling Berkuasa di Dunia 2016
Presiden Rusia Vladimir Putin memeriksa paspor yang akan diberikan ke aktor laga Amerika Serikat, Steven Seagal di Kremlin di Moskow, Rusia, 25 November 2016. REUTERS
 
CBNew York - Presiden Rusia Vladimir Putin dinobatkan sebagai manusia paling berkuasa di dunia pada 2016 menurut majalah Forbes. Ini keempat kalinya Putin berada di urutan pertama sebagai manusia paling berkuasa sejagat.

"Presiden Rusia ini telah memberikan pengaruhnya di hampir setiap sudut dunia. Dari tanah airnya ke Suriah hingga ke pemilihan Presiden Amerika Serikat, Putin terus mendapatkan apa yang dia inginkan," tulis Forbes, majalah bisnis Amerika Serikat.

 

Di urutan kedua sebagai orang paling berkuasa di dunia adalah presiden terpilih Amerika Serikat, Donald Trump. Peringkatnya melejit pesat. Sebelumnya, pada 2015, Forbes menempatkannya di peringkat 72, tapi sekarang dia berada di urutan kedua.

"Mendapat imunitas terhadap skandal, parlemen dan kongres di pihaknya, dan sosok dengan kekayaan bersih triliunan," tulis Forbes.

Sedangkan urutan ketiga ditempati Kanselir Jerman Angela Merkel, yang menjadi pelindung bagi perekonomian Eropa selama sebelas tahun. Merkel pun berencana maju dalam pemilihan Kanselir Jerman tahun depan.

Posisi Barack Obama, Presiden Amerika Serikat yang akan digantikan Donald Trump, melorot dari orang nomor dua paling berpengaruh di dunia pada 2015 menjadi urutan 48 tahun ini.

Untuk urutan keempat ditempati Presiden Cina Xi Jinping dan kelima ditempati Paus Fransiskus sebagai orang paling berkuasa di muka bumi ini. Pendatang baru sebagai sosok paling berkuasa di dunia 2016 versi Forbes diraih Presiden Filipina Rodrigo Duterte, yang menempati posisi ke-70.

Forbes menempatkan 74 sosok paling berkuasa di dunia untuk 2016. Mereka semua dianggap sebagai sosok yang menggerakkan dan mengguncang dunia.



Credit  TEMPO.CO