Foto: ISTIMEWA
JAKARTA (CB)
- Sesuai kebijakan pemerintah dengan visi sebagai poros maritim dunia,
TNI AU perlu mengaji ulang rencana strategis 2015–2019 secara cepat dan
cermat. Hal ini harus dilakukan agar dapat mendukung sekaligus memiliki
andil besar dalam mewujudkan visi tersebut.
“Personel
TNI AU harus selalu semangat dalam setiap pelaksanaan tugas dan
menanamkan dalam diri bahwa tidak ada hal yang tidak bisa. Yang ada
adalah mau atau tidak mau untuk memberikan hasil yang terbaik,” kata
Kepala Staf TNI AU (Kasau), Marsdya TNI Agus Supriatna, saat melantik
sembilan pejabat TNI AU, di Mabesau, Cilangkap, Jakarta, Selasa (27/1).
Menurut Agus, tantangan
tugas ke depan akan semakin kompleks. Kebutuhan alutsista beserta
sarana dan prasarana sebagai penjaga kedaulatan NKRI menyebabkan TNI AU
harus bekerja lebih keras, berpikir cerdas, bertindak adaptif, serta
mengaji secara komprehensif agar kompleksitas tantangan yang akan
dihadapi dapat segera diantisipasi.
Budaya Transparan
Kasau, seperti dikutip Antara,
menekankan para pejabat yang baru saja melaksanakan serah terima
jabatan agar mampu melaksanakan tugas dan tanggung jawab secara
maksimal. "TNI
AU membutuhkan kreativitas dan inovasi dalam pelaksanaan tugas, namun
jangan sampai keluar dari prosedur dan batas kewenangan yang telah
ditetapkan. Bangun budaya yang sehat, bersih, transparan, dan mendidik,"
ujar Kasau.
Sembilan
jabatan di jajaran TNI AU yang diserahterimakan adalah Korsahli Kasau
dari Marsda TNI Herry Wibowo Eslah kepada Marsda TNI Usra Hendra, Aspam
Kasau dari Marsda TNI Zulhasymi kepada Marsma TNI Masmun Yan M, Aslog
Kasau dari Marsda TNI Sudipo Handoyo kepada Marsda TNI M Nurrullah.
Jabatan lainnya adalah Dankodikau dari Marsda TNI M Nurrullah kepada
Marsma TNI Rasrendro Bowo S, Danseskoau dari Marsda TNI Polter Gultom
kepada Marsma TNI Anang Murdianto.
Selain
itu, juga Kadisdikau dari Marsma TNI Anang Murdianto kepada Marsma TNI
Eko Supriyanto, Kadislitbangau dari Marsma TNI Subarno kepada Kolonel
Tek Suharto yang sebelumnya menjabat Sesdislitbangau, Kadiskomlekau dari
Marsma TNI M Sigalingging kepada Kolonel Lek Moch Khasani yang
sebelumnya menjabat Dosen Utama Seskoau, dan Kadisadaau dari Marsma TNI
Yuri Affifuddin Anwar kepada Kolonel Kal H Hendi Haryoko yang sebelumnya
menjabat Sesdismatau.
|
Credit Koran Jakarta