Rabu, 21 Januari 2015

47 Jenderal TNI Dimutasi

Mutasi dan promosi jabatan dalam rangka peningkatan kinerja.

47 Jenderal TNI Dimutasi
Panglima TNI Jenderal Moeldoko ( REUTERS/Darren Whiteside)
 
 
  CB - Sebanyak 47 perwira tinggi (Pati) TNI dimutasi, terdiri dari 20 Pati TNI Angkatan Darat (AD), TNI Angkatan Udara (AU) 25 Pati dan Dua orang dari TNI Angkatan Laut (AL). Demikian keterangan resmi Pusat Penerangan TNI yang diterima VIVA.co.id, Selasa, 20 Januari 2015.

Mutasi dikatakan dalam rangka pembinaan organisasi TNI, guna mengoptimalkan tugas-tugas TNI yang sangat dinamis dan semakin berat ke depan, sehingga TNI terus melakukan upaya peningkatan kinerja melalui mutasi dan promosi jabatan di tingkat Pati.

Berdasarkan Keputusan Panglima TNI Nomor: Kep/42/I/2015 tanggal 19 Januari 2015, Mayjen TNI Zahari Siregar dimutasi dari Danpusterad menjadi Pati Mabes TNI AD (dalam rangka pensiun), Mayjen TNI Meris Wiryadi, S.I.P dari Pangdam XVI/Ptm menjadi Danpusterad.

Mayjen TNI Wiyarto, S.Sos. dari Aster Kasad menjadi Pangdam XVI/Ptm, Mayjen TNI Winston Simanjuntak dari Pangdam I/BB menjadi Staf Khusus Kasad, Mayjen TNI Edy Rahmayadi dari Pangdivif-1 Kostrad menjadi Pangdam I/BB, Brigjen TNI Kustanto Widiatmoko, M.D.A. dari Kasdam V/Brw menjadi Aster Kasad.

Brigjen TNI Joppye Onesimus Wayangkau dari Wadanpussenif Kodiklat TNI AD menjadi Kasdam V/Brw, Brigjen TNI Lodewyk Pusung dari Kasdam VI/Mw menjadi Pangdivif-1 Kostrad, Brigjen TNI George Elnadus Supit dari Waasops Kasad menjadi Kasdam VI/Mw.

Brigjen TNI Imam Soepriyanto dari Dir A Bais TNI menjadi Pati Mabes TNI AD (dalam rangka pensiun), Brigjen TNI Eriet Hadi Uriyanto dari Dansatintel Bais TNI menjadi Dir A Bais TNI, Brigjen TNI Teddy Lhaksmana W.K. dari Kasdam Jaya menjadi Staf Khusus Kasad.

Brigjen TNI Ibnu Tri Widodo, S.I.P. dari Kasgartap I/Jakarta menjadi Kasdam Jaya, Brigjen TNI Edy Sumardi, S.I.P dari Dirbinjemen Sesko TNI  menjadi Pati Mabes TNI AD (dalam rangka pensiun), Kolonel Inf Herman Asaribab dari Pamen Mabes TNI AD menjadi Wadanpussenif Kodiklat TNI AD.

Credit VIVA.co.id