Drone tersebut ditembak oleh Angkatan Udara Pakistan karena tidak dikenal ..."
Islamabad (CB) - Kementerian Luar Negeri Pakistan
mengklaim militernya menembak jatuh pesawat tempur nirawak (drone) Iran
di Provinsi Baluchistan barat daya, Rabu (21/6).
"Drone
tersebut ditembak oleh Angkatan Udara Pakistan karena tidak
dikenal dan terbang sekitar tiga hingga empat kilometer di dalam wilayah
Pakistan," demikian pernyataan Kementerian Luar Negeri Pakistan.
Pesawat
nirawak (Unmanned Aerial Vehicle/UAV) itu dilaporkan mulai terpantau
terbang melintasi perbatasan pada Senin (19/6),dan diindikasikan pihak
Teheran, Iran, terkait dengan aksi ilegal tersebut.
Provinsi
Sistan-Baluchistan tenggara Iran, yang berbatasan dengan Pakistan dan
Afghanistan, menjadi lokasi bentrokan bersenjata dalam beberapa bulan
terakhir antara pasukan Iran dan militan Sunni.
Teheran
pada April 2017 memprotes Pakistan atas serangan lintas batas oleh
pemberontak bersenjata yang membunuh 10 penjaga Iran di tenggara yang
bergolak.
Di Sistan-Baluchistan, pasukan keamanan juga sering bentrok dengan para penjual narkoba.
Provinsi
ini terletak pada rute transit utama untuk opium dan heroin yang
diselundupkan dari Afghanistan dan Pakistan ke Eropa, Timur Tengah dan
Afrika, demikian laporan kantor berita AFP Prancis.
Credit antaranews.com