UTRECHT
- Walikota Utrecht, Jan van Zaanen dalam sebuah pernyataan di akun
Twitternya menuturkan, tiga orang tewas dalam penembakan di trem. Dia
juga menuturkan bahwa sembilan orang lainnya terluka dalam penembakan
itu."Paling tidak tiga orang tewas dan sembilan lainnya luka-luka dalam
penembakan di sebuah trem Utrecht. Tiga diantaranya terluka cukup
parah," kata van Zaanen, seperti dilansir dutchnews pada Selasa
(18/3).Dia kemudian mengatakan, atas nama pemerintah Belanda dirinya
mengucapkan belasungkawa kepada korban dalam penembakan itu dan
mendoakan mereka yang terluka untuk segera pulih.Van Zaanen kembali
menegaskan bahwa pihak masih melihat kemungkinan ini adalah serangan
teroris. "Kami tidak dapat mengecualikan, pada kenyataannya kami
berasumsi, bahwa ada motif teroris," ungkapnya.Kepolisian Utrecht,
lanjut van Zaanen telah mengindentifikasi seorang pria yang diduga
sebagai pelaku penembakan. Tapi, van Zaanen mengatakan tidak menutup
kemungkinan ada pelaku lain dalam serangan itu."Orang-orang di Utrecht
disarankan untuk tetap berada di dalam rumah sambil menunggu informasi
lebih lanjut," ungkapnya.Sementara itu, polisi setempat telah
menyebarkan foto-foto pria yang diduga melakukan penembakan itu. Pria
itu diketahui kelahiran Turki berusia 37 tahun, bernama Gökmen Tanis.Dia
sedang dicari sehubungan dengan insiden di 24 Oktoberplein di dekat
stasiun kereta utama kota pada Senin pagi. Polisi telah mengatakan
kepada publik untuk tidak mendekati tersangka secara langsung.
Credit sindonews.com