Selasa, 30 Januari 2018

Wakil Direktur FBI Mendadak Mengundurkan Diri


Wakil Direktur FBI Mendadak Mengundurkan Diri
Wakil Direktur FBI Andrew McCabe dilaporkan mendadak mengundurkan diri. (REUTERS/Eric Thayer)



Jakarta, CB -- Seorang sumber mengatakan bahwa Wakil Direktur Biro Investigasi Federal Amerika Serikat (FBI) Andrew McCabe telah menyatakan mengundurkan diri dari jabatannya secara mendadak.

McCabe mengutarakan hal tersebut kepada para staf FBI. Pengunduran diri itu efektif per Senin waktu setempat (29/1).

Dia memasuki masa pensiun pada Maret ini. Namun, dengan sisa cuti, dia bisa meninggalkan jabatannya lebih cepat.


Seorang pejabat Gedung Putih mengatakan kepada CNN bahwa Presiden Donald Trump mengetahui kabar pengunduran diri itu pada Senin pagi.

Trump sendiri tidak menjawab pertanyaan wartawan terkait masalah ini.

Juru bicara Gedung Putih, Sarah Sanders, mengatakan pihaknya dan Trump secara pribadi bukan alasan McCabe mengundurkan diri.

Sejumlah sumber mengatakan pengunduran diri McCabe merupakan keputusan bersama, sementara yang lain menyebut ada tekanan-tekanan.

Salah seorang sumber yang menerima penjelasan terkait masalah ini mengatakan McCabe mengumumkan keputusannya kepada para eksekutif senior dan menggambarkan langkah mengejutkan ini sebagai keputusannya sendiri.

Sumber tersebut menampik kabar yang menyebut McCabe disingkirkan.

Namun, seorang sumber yang dekat dengan masalah ini menyebut Direktur FBI Christopher Wray mengatakan kepada McCabe bahwa ia membentuk tim sendiri tanpa pendampingnya itu.

Menurut sumber tersebut, Wray menyerahkan kepada McCabe apakah akan tetap di FBI atau mengundurkan diri dihadapkan pada situasi tersebut.

Asisten Wakil Direktur FBI David Bowdich sementara ini ditunjuk sebagai pelaksana tugas jabatan yang ditinggalkan McCabe.

Sebelumnya, Trump terus menerus menekan McCabe sejak dia menjabat sebagai plt Direktur FBI pada Mei lalu.

Pada Juli 2017, Trump bertanya mengapa Jaksa Agung Jeff Sessions tidak memecat McCabe.

"Mengapa JA Sessions tidak mengganti plt Direktur FBI Andrew MccCabe, seorang teman Comey (James, mantan direktur) yang bertugas menyelidiki Clinton (Hillary)," kata Trump melalui Twitter.




Credit  cnnindonesia.com