Indonesia tegaskan dukungan bagi penyelesaian konflik di Suriah.
CB,
DAMASKUS -- Pemerintah Indonesia melalui Duta Besar RI untuk Suriah
Djoko Harjanto menegaskan dukungan bagi penyelesaian konflik di Suriah.
Dikutip dari keterangan pers KBRI Damaskus, Dubes Djoko menegaskan
dukungan pemerintah Indonesia itu saat melakukan pertemuan dengan
beberapa menteri Suriah pada Senin (30/4). Dalam pertemuan tersebut,
Dubes RI membahas berbagai hal strategis yang menjadi perhatian kedua
negara, salah satunya terkait isu politik di Suriah.
Ketika
bertemu dengan Menteri Ekonomi dan Perdagangan Luar Negeri Suriah,
Dubes RI kembali menegaskan sikap dan dukungan politik Indonesia kepada
Suriah. Dia mengatakan bahwa Indonesia selalu mendukung upaya
penyelesaian konflik di Suriah secara politis dan damai.
Menteri
Ekonomi dan Perdagangan Luar Negeri Suriah menyampaikan penghargaan dan
berterima kasih kepada pemerintah dan rakyat Indonesia atas sikap dan
dukungannya selama ini kepada Suriah. Dalam pertemuan tersebut dibahas
pula berbagai peluang kerja sama ekonomi yang dapat dikembangkan antara
kedua negara. Suriah berharap adanya penurunan tarif untuk beberapa
produk Suriah yang masuk ke Indonesia.
Kementerian
Ekonomi dan Perdagangan Luar Negeri Suriah berencana menjalin kerja sama
dengan pemerintah Indonesia dalam hal pengelolaan koperasi serta usaha
kecil dan menengah (UKM) melalui pelatihan kader-kader Suriah di
Indonesia. Duta Besar RI menyambut baik dan mendukung upaya pemerintah
Suriah yang ingin membentuk kembali beberapa dewan bisnis, termasuk
Syrian-Indonesia Businessman Council (SIBC), guna meningkatkan volume
perdagangan bilateral RI-Suriah.
Sebelumnya, Dubes Djoko
juga telah bertemu dengan Menteri Pariwisata dan Menteri Transportasi
Suriah untuk membahas berbagai peluang kerja sama pariwisata dan
transpotasi antara kedua negara. Dubes RI mengutarakan bahwa terdapat
beberapa operator perjalanan haji dan umrah di Indonesia yang ingin
membuka jalur umrah plus ke Suriah karena banyak wisatawan Indonesia
yang ingin berkunjung ke situs-situs sejarah dan religi di Suriah.