Jumat, 12 Desember 2014

Ini Spesifikasi Kapal Cepat Komando Ditbekang TNI AD





Jakarta (CB) - Kapal Motor Cepat (KMC) Komando milik Direktorat Pembekalan dan Angkutan (Ditbekang) TNI AD tersangkut palang rambu di Tol Wiyoto Wiyono. Kapal tersebut tersangkut saat hendak dibawa ke Monas, Jakarta Pusat, untuk acara pameran alutsista peringatan Hari Juang Kartika TNI AD yang dimulai hari ini.

Kapal tersebut dibangun pada tahun 2013 di galangan PT Tesco Indomaritim dengan bahan alumunium. LOA (Leangth Over All) atau panjang keseluruhan kapal adalah 17,60 meter dengan lebar 4,20 meter dan tinggi 2,15 meter.

KMC Komando merupakan water jet dengan mesin CAT C12 dengan jarak jelajah 250 NM (Nautical mile) per jam dan Rpm (revolutions per minute) 4.500-6.000. Kapal yang belum lama dilaunching oleh mantan KSAD Jenderal Budiman ini memiliki kekuatan 2X750 Hp (Horse Power).




Kapal ini memiliki speed atau kecepatan 25 knots dan dilengkapi oleh tanki air tawar dengan volume 500 liter. KMC Komando mampu menampung 31 orang penumpang dan 3 orang awak kapal. Selain itu kapal ini juga dilengkapi oleh kompas, GPS, Radio SSB, Radio HT, Ring Bouy, dan 2 Life Raft. Kapal buatan dalam negeri ini digunakan untuk operasi rawa dan pantai.

"Itu kapal mesin yang akan kita canggihkan sedikit karena memang tuntutan yang kita hadapi di Dit Bekang AD mengangkut kadang-kadang perlengkapan-perlengkapan perorangan dari Jakarta ke Papua, kadang ke Sulawesi, kan dari pada bayar mahal kan mendingan kita punya kapal sendiri untuk mengangkut perlengkapan," ujar Wakil KSAD Letjen M Munir saat dikonfirmasi di lokasi pameran.

TNI sudah memiliki 13 kapal KMC Komando ini. Menurut Munir, kapal ini banyak diBKO-kan di Kodam-kodam yang wilayahnya berdekatan dengan perairan.






"Tiap Kodam biasanya kita kasih apalagi Kodam-kodam yang wilayahnya banyak perairan, kayak di Maluku. Untuk kepentingan Pangdam, Danrem, Dandim untuk meninjau daerahnya," kata Munir.

Berdasarkan informasi yang didapat dari Dinas Penerangan Ditbekangad, 9 dari 13 KCM Komando ini berada di bawah operasional Ditbekang AD. Sementara 4 di antaranya diBKO-kan di Kodam Cenderawasih, Kodam Patimura, Kodam Udayana, dan Kodam Iskandar Muda.

KMC Komando yang tersangkut semalam, Kamis (11/12/2014) berada di bawah BKO Batalyon Bekang 4 Air. Kapal tersebut dibawa dari Marunda menuju Monas untuk ikut dipamerkan dalam peringatan Hari Juang Kartika TNI AD. Akibat kejadian tersebut, KMC Komando batal mengikuti pameran dan dikembalikan ke galangan PT Tesco di Babelan, Bekasi Utara.


Credit Detiknews