Jenewa (CB) - Menteri Luar Negeri Iran Mohammad Javad Zarif
pada Selasa meminta para diplomat serta staf lainnya pada Kementerian
Luar Negeri untuk tidak mengundurkan diri.
Zarif mengeluarkan imbauan itu satu hari setelah ia mengumumkan mundur dari jabatannya, demikian dilaporkan Kantor Berita Republik Islam (IRNA).
"Saya tekankan kepada seluruh saudara saya di Kementerian Luar Negeri dan kantor-kantor perwakilan agar melanjutkan tugas mereka dalam membela negara dengan penuh kekuatan serta tidak mengambil tindakan itu (mengundurkan diri, red)," kata Zarif.
Ia menanggapi kabar bahwa para pegawai Kemlu kemungkinan akan mengundurkan diri setelah ia sendiri menyatakan mundur, lapor IRNA.
"Merupakan kehormatan selama ini bekerja bersama kalian. Saya harap pengunduran diri akan membawa Kementerian Luar Negeri ke tempat yang semestinya dalam hubungan luar negeri. Saya mengucapkan terima kasih kepada Anda semua," kata Zarif.
Presiden Hassan Rouhani belum secara resmi menerima pengunduran diri Zarif, yang diumumkan pada Senin (25/2) di Instagram.
Zarif mengeluarkan imbauan itu satu hari setelah ia mengumumkan mundur dari jabatannya, demikian dilaporkan Kantor Berita Republik Islam (IRNA).
"Saya tekankan kepada seluruh saudara saya di Kementerian Luar Negeri dan kantor-kantor perwakilan agar melanjutkan tugas mereka dalam membela negara dengan penuh kekuatan serta tidak mengambil tindakan itu (mengundurkan diri, red)," kata Zarif.
Ia menanggapi kabar bahwa para pegawai Kemlu kemungkinan akan mengundurkan diri setelah ia sendiri menyatakan mundur, lapor IRNA.
"Merupakan kehormatan selama ini bekerja bersama kalian. Saya harap pengunduran diri akan membawa Kementerian Luar Negeri ke tempat yang semestinya dalam hubungan luar negeri. Saya mengucapkan terima kasih kepada Anda semua," kata Zarif.
Presiden Hassan Rouhani belum secara resmi menerima pengunduran diri Zarif, yang diumumkan pada Senin (25/2) di Instagram.
Credit antaranews.com