Wapres Jusuf Kalla berada di New York menghadiri KTT Perdamaian Dunia.
CB,
NEW YORK -- Wakil Presiden M Jusuf Kalla menyerukan dialog,
rekonsiliasi dan keadilan kepada seluruh masyarakat dunia guna membangun
perdamaian dunia. Seruan itu dikemukakannya dalam sidang KTT Perdamaian
Dunia untuk memperingati ulang tahun ke-100 Nelson Mandela di Markas
PBB New York, Amerika Serikat, Senin (24/9) siang waktu setempat.
Jusuf
Kalla mengatakan, rekonsiliasi dan keadilan merupakan nilai-nilai yang
diajarkan pejuang kemanusiaan Nelson Mandela dalam membebaskan
masyarakatnya dari sistem apartheid yang diskriminatif. Perjuangan
Mandela tersebut, kata dia, telah menginspirasi dunia, bukan hanya
masyarakat Afrika Selatan.
"Saya percaya pada nilai rekonsiliasi. Salah satu contohnya
adalah bagaimana proses rekonsiliasi berjalan dengan baik di Aceh,"
katanya.
Jusuf Kalla mengatakan, perdamaian di Aceh
memungkinkan pembangunan ekonomi terus berlangsung dan mantan
pemberontak sekarang memegang posisi pemerintahan yang penting. Dalam
sidang KTT tersebut, Wapres mengatakan kebiasaan dialog memupuk budaya
perdamaian. Selain itu mendukung hubungan yang baik di antara
negara-negara, toleransi di antara kepercayaan dan agama, dan menjadikan
aliansi peradaban.
"Kami juga percaya bahwa dialog dapat membantu mengatasi pidato kebencian, radikalisme dan ekstremisme kekerasan," katanya.
Wapres
mengatakan perdamaian merupakan prasyarat pembangunan. Pembangunan
tidak akan mungkin berkelanjutan tanpa perdamaian. Pembangunan dapat
bertahan bila dilaksanakan secara adil di dalam dan di antara
masyarakat.
"Oleh karena itu, PBB dan semua organ dan
badannya harus terus mempromosikan dan menjamin perdamaian global dan
pembangunan yang adil dan berkelanjutan untuk semua anggota. Tidak ada
yang tertinggal," kata Wapres.
Dalam kesempatan tersebut,
Wapres juga menyampaikan kenangannya terhadap Presiden Afrika Selatan
pertama pasca-rezim Apartheid tersebut.
"Saya beruntung
bertemu dengannya pada 2003. Saya ingat dia sebagai pribadi dengan
karakter yang tenang. Seorang tokoh sederhana, tetapi kuat dalam
keyakinan. Saya juga sangat menyukai kaos batik kesayangannya yang
berwarna-warni, yang mencerminkan semangatnya yang semarak," katanya.