Selasa, 22 Maret 2016

Rusia Selidiki Isi Kotak Hitam Pesawat Flydubai


Rusia Selidiki Isi Kotak Hitam Pesawat Flydubai  
Pesawat Boeing 737-800 itu terbang dari Dubai namun jatuh ketika mencoba mendarat di bandara Rostov-on-Don di selatan Rusia pada Sabtu pukul 03.50 waktu setempat. (Reuters/Stringer)
 
 
Jakarta, CB -- Para penyelidik Rusia mengatakan bahwa mereka berhasil menemukan data dari kotak hitam yang memuat rekaman suara kokpit pesawat Flydubai yang jatuh di Rusia pada akhir pekan lalu.

Perdana Menteri Rusia, Dmitry Medvedev memerintahkan pejabat Rusia untuk menyelidiki apakah aturan keamanan penerbangan Rusia perlu diperketat menyusul kecelakaan tersebut.

Pesawat Boeing 737-800 itu terbang dari Dubai namun jatuh ketika mencoba mendarat di bandara Rostov-on-Don di selatan Rusia pada Sabtu pukul 03.50 waktu setempat.

Angin kencang dilaporkan sedang berembus ketika itu. Namun yang menjadi pertanyaan, mengapa pesawat itu tetap mencoba mendarat padahal sebuah pesawat lain yang ingin mendarat beberapa saat sebelumnya dialihkan ke bandara lain karena cuaca buruk.

Rekaman data dari pesawat tersebut masih utuh, namun data kokpit yang berisi rekaman pembicaraan pilot sebelum kecelakaan rusak parah. Menurut pihak berwenang, akan butuh waktu berminggu-minggu untuk memperbaikinya.

“Rekaman telah diambil dari kotak hitam, sedang dikerjakan,” kata juru bicara Komite Aviasi Antarnegara (IAC), yang menyelidiki kecelakaan, dikutip Reuters, Senin (21/3).

“Menguraikan data dari dua kotak hitam butuh antara beberapa minggu dan beberapa bulan,” ujarnya.

Sejauh ini, tak ditemukan indikasi adanya serangan tertentu yang menyebabkan pesawat jatuh.

Media Rusia, sementara itu, menyebut dua teori yang kini tampaknya sedang diselidiki oleh penyelidik, yakni kemungkinan kesalahan pilot atau kegagalan teknis.

CEO Flydubai, Ghait al-Ghaith mengatakan pada Sabtu lalu, bahwa terlalu dini untuk memastikan apa penyebab pesawat tersebut jatuh.



Credit  CNN Indonesia