Hidupnya berakhir oleh regu tembak, jasadnya digantung kaki di atas.
Benito Mussolini
Dikutip dari laman History, organisasi sayap kanan yang populer dengan nama Partai Fasis itu, menyuarakan nasionalisme Italia, menggunakan busana hitam sebagai seragamnya.
Mereka melakukan gerakan teror dan intimidasi terhadap rivalnya dari sayap kiri. Pada Oktober 1922, Musolini memimpin kelompoknya melakukan mars di Roma.
Raja Emmanuel III yang tidak percaya pada pemerintahan parlemen Italia, kemudian meminta Mussolini membentuk pemerintahan baru. Mussolini ditunjuk sebagai perdana menteri.
Awalnya, kabinet Fasis bekerja sama dengan parlemen Italia. Tetapi, belakangan Mussolini memanfaatkan dukungan polisi untuk menghancurkan lawan-lawan politiknya secara brutal dan menjadi diktator Italia.
Pada 1924, kubu sosialis dihancurkan dan Mussolini secara resmi mendeklarasikan negara Fasis pada Januari 1925. Dia menetapkan dirinya sebagai "Il Duce", atau sang pemimpin.
Mussolini mendekati Barat, untuk membuat perjanjian baru. Tetapi, invasinya ke Etiopia secara brutal, mengakhiri harapan untuk membentuk aliansi dengan negara-negara demokrasi Barat.
Credit VIVA.co.id