Merkel juga mundur sebagai pemimpin Partai CDU.
CB,
BERLIN -- Kanselir Jerman Angela Merkel memutuskan untuk mengakhiri
dominasi politiknya selama lebih dari satu dekade di Eropa. Ia mengaku
tidak akan berpartisipasi dalam pemilihan federal Jerman berikutnya atau
pada 2021.
Merkel memastikan bahwa saat ini
merupakan masa jabatan terakhirnya sebagai Kanselir. Merkel (64) telah
menjadi kanselir sejak 2005. Seperti dilansir
the Guardian
Selasa (30/10), ini disampaikan Merkel pada Senin (29/10) setelah
pemungutan suara di daerah pemilihan Hesse dan Bavaria. Christian
Democratic Unioc (CDU) mengalami kekalahan besar. Menurut Merkel, hasil
pemilihan di wilayah itu menjadi pertanda terkait nasib politiknya.
Merkel pun memutuskan mundur sebagai pemimpin Partai CDU . Ia
telah menjadi ketua CDU sejak 2000. Merkel akan mundur sepenuhnya dari
politik setelah masa jabatannya sebagai Kanselir berakhir.
Ini
merupakan masa jabatan keempat Merkel sebagai kanselir. Merkel juga
menyatakan tidak akan mencalonkan diri sebagai kanselir jika pemilihan
singkat diadakan sebelum 2021.
Popularitas Merkel menurun
seiring kebijakannya yang membuka perbatasan Jerman pada puncak krisis
migran Eropa 2015. Akibatnya lebih dari satu juta pencari suaka
memasuki Jerman. Ini memicu kebangkitan ekstrem kanan.
Merkel
berharap keputusannya ini dapat mengakhiri krisis politik dalam
koalisinya sehingga memungkinkan jajarannya untuk fokus pada
pemerintahan. "Ketidakpuasan pemilih dengan pemerintah federal telah
memiliki pengaruh negatif terhadap hasil di Hesse," katanya.
Merkel telah membuat keputusannya sebelum reses parlemen. Ia berencana untuk mengumumkannya pekan depan.
Keputusan
Merkel untuk mundur sebagai ketua CDU memunculkan beberapa nama yang
ingin memperebut posisinya sebagai ketua CDU. Sekretaris jenderal CDU,
Annegret Kramp-Karrenbauer, mengumumkan pencalonannya sebagai ketua CDU
pada Senin.
Merkel
mengaku tidak akan mendukung siapa pun dan tidak ingin mempengaruhi
pemilihan. Friedrich Merz, mantan pemimpin parlemen dari aliansi CDU /
CSU, juga ikut dalam prmilihan ini. Nama lainnya adalah menteri
kesehatan Jens Spahn dan perdana menteri negara bagian North
Rhine-Westphalia, Armin Laschet.
Umumnya, orang yang
memegang posisi ketua partai dari partai terbesar pemerintah juga
menjadi kanselir, tetapi ini bukan aturan yang mengikat.
Pendahulu
Merkel, Partai Social Democrat Gerhard Schröder, melakukan hal yang
sama pada 2004. Ia menyerahkan posisi kursi partai tetapi tetap menjadi
kanselir hingga November 2005. Pada saat itu, Merkel, pemimpin
oposisi.
Christian Lindner, pemimpin partai FDP , adalah
orang pertama yang menuntut pengunduran diri Merkel sebagai kanselir. Ia
menyerukan blok konservatif yang berkuasa untuk bersiap-siap dalam
menghadapi awal baru di Jerman.
Sekutu CDU , tampaknya
siap menerima keputusan Merkel untuk tetap sebagai kanselir sampai masa
jabatannya berakhir. Mantan presiden parlemen Jerman Norbert Lammert
mengatakan kepada
Die Welt bahwa hal itu dapat diterima sebagai bagian dari "fase transisi".