Senin, 01 Oktober 2018

AS Bangun Pangkalan Militer di Perbatasan Suriah-Irak



AS Bangun Pangkalan Militer di Perbatasan Suriah-Irak
Pasukan Kurdi Suriah atau Peshmerga, menuturkan bahwa Amerika Serikat (AS) telah membangun pangkalan militer di dekat perbatasan Irak dan Suriah. Foto/Istimewa

ERBIL - Pasukan Kurdi Suriah atau Peshmerga, yang merupakan bagian dari Pasukan Pembebasan Suriah (SDF), menuturkan bahwa Amerika Serikat (AS) telah membangun pangkalan militer di dekat perbatasan Irak dan Suriah.

Komandan Peshmerga, Xelil Şirvan mengatakan, bahwa pangkalan militer AS telah terdeteksi di dekat kota Al-Qa'im, yang berada di barat laut Irak di perbatasan dengan Suriah.



"Menurut data kami, AS telah mendirikan pangkalan militer baru di wilayah Al-Qa'im yang penting dan strategis di provinsi Anbar di perbatasan Irak-Suriah," kata Sirvan dalam sebuah peryataan, seperti dilansir Sputnik pada Minggu (30/9).

"Orang-orang Amerika membangun kehadiran militer (mereka) di wilayah itu, itulah sebabnya pasukan pemerintah Irak mengirim lebih banyak bala bantuan militer kepada Al-Qa'im untuk meningkatkan perlindungan perbatasan," sambungnya.

Sementara itu, juru bicara SDF menjelaskan bahwa pangkalan baru itu terlibat dalam operasi yang dilakukan para pasukan SDF pada awal bulan ini terhadap benteng terakhir ISIS di wilayah Hajin, di Suriah timur.

Al-Qa'im, sebuah kota Irak yang terletak di dekat perbatasan yang terhubung dengan kota Suriah Abu Kamal. Kota ini direbut kembali pasukan Irak pada awal November tahun lalu dari ISIS. Pasukan Irak kemudian mengumumkan bahwa mereka telah memulihkan kendali atas pos-pos pemeriksaan di perbatasan dengan Suriah. 





Credit  sindonews.com