Rabu, 17 Oktober 2018

Trump Ancam Cabut Bantuan Honduras Jika Biarkan Imigran Gelap


Trump Ancam Cabut Bantuan Honduras Jika Biarkan Imigran Gelap
Presiden Donald Trump mengancam bakal mencabut bantuan bagi Honduras jika tak mencegah imigran gelap dari negara itu masuk ke AS dengan karavan besar. (Reuters/Mike Segar)


Jakarta, CB -- Presiden Donald Trump mengancam bakal mencabut bantuan bagi Honduras jika tak mencegah imigran gelap dari negara itu masuk ke Amerika Serikat dengan karavan besar.

"Amerika Serikat sudah menginformasikan Presiden Honduras bahwa jika karavan berisi manusia menuju AS tidak dihentikan dan dikembalikan ke Honduras, tak akan ada lagi uang atau bantuan untuk Honduras. Berlaku segera!" kata Trump.


Tak lama setelah itu, Kementerian Luar Negeri Honduras pun merilis pernyataan berisi permintaan agar warganya tak ikut dalam karavan imigran gelap ke AS.

"Pemerintah Honduras mengimbau warga yang ikut serta dalam mobilisasi tak resmi ini agar tak membiarkan dirinya dipealat gerakan yang jelas politis dan mengganggu pemerintahan, stabilitas, dan perdamaian di negara kita," tulis Kemlu Honduras, dikutip Reuters.

Pernyataan ini dirilis ketika sekitar 3 ribu imigran yang berkumpul di Honduras sudah bersiap untuk menembus perbatasan AS sejak akhir pekan lalu.


Di tengah kerumunan tersebut terlihat Bartolo Fuentes, mantan anggota parleman Honduras yang memimpin sekelompok imigran dari San Pedro Sula.

Kementerian Keamanan Honduras menahan Fuentes karena "tidak mematuhi peraturan imigrasi Guatemala."

Petugas keamanan pun menutup perbatasan Honduras dan Guatemala agar imigran tak bisa lagi melintas.



Credit  cnnindonesia.com