Selasa, 08 Mei 2018

Hizbullah Tuding AS dan Israel Coba Campuri Pemilu Lebanon


Hizbullah Tuding AS dan Israel Coba Campuri Pemilu Lebanon
Hizbullah menuding Amerika Serikat (AS), Israel, dan juga Arab Saudi ikut campur tangan dalam pemilihan umum (pemilu) yang berlangsung di Lebanon. Foto/Reuters


BEIRUT - Hizbullah menuding Amerika Serikat (AS), Israel, dan juga Arab Saudi ikut campur tangan dalam pemilihan umum (pemilu) yang berlangsung di Lebanon. Pemilu di Lebanon, yang merupakan pemilu pertama yang berlangsung sejak 2009, berlangsung kemarin.

"Pemilihan umum benar-benar sensitif, karena adanya campur tangan asing, Amerika dan Saudi bersama dengan Israel mengganggu pemilihan dengan mendukung partai-partai tertentu dalam upaya untuk melemahkan perlawanan dan mencegahnya membentuk fraksi yang kuat di parlemen Lebanon di masa depan," kata anggota Dewan Eksekutif Hizbullah, Ali Da'amoush, seperti dilansir Sputnik pada Senin (7/5).

Bersadarkan hasil penghitungan suara semantara, Hizbullah unggul telak dibandingkan para pesaingnya. Kelompok yang dipimpin oleh Hassan Nasralah itu diketahui mendapatkan lebih dari separuh total kursi di Parlemen Lebanon.

Sementara itu, Israel menuturkan, kemenangan Hizbullah dalam pemilihan umum di Lebanon secara tidak langsung telah membuat Beirut menjadi musuh Tel Aviv. Oleh karena itu, Israel menyatakan, pihaknya tidak akan membedakan keduanya jika terjadi perang di masa depan.

"Hizbullah sama dengan Lebanon. Israel tidak akan membedakan antara negara berdaulat Lebanon dan Hizbullah, dan akan melihat Lebanon sebagai pihak yang bertanggung jawab atas tindakan apa pun yang datang dari dalam wilayahnya" kata Menteri Pendidikan Israel, Naftali Bennett.



Credit  sindonews.com