Senin, 30 Januari 2017

Trump Beri Pentagon 30 Hari untuk Buat Strategi Hancurkan ISIS


 
Trump Beri Pentagon 30 Hari untuk Buat Strategi Hancurkan ISIS
Presiden AS Donald Trump memberi waktu 30 hari kepada Pentagon menyusun strategi untuk menghancurkan ISIS. Foto/Istimewa
 
WASHINGTON - Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump telah menandatangani sebuah perintah ekskutif yang memerintahkan militer untuk mengembangkan rencana awal mengalahkan ISIS di Iran dan Suriah. Sebelumnya, Trump telah membahas masalah tersebut dalam percakapan telepon dengan Presiden Rusia Vladimir Putin.

"Ini adalah kebijakan AS bahwa ISIS harus dikalahkan. Dalam waktu 30 hari, rancangan awal rencana untuk mengalahkan ISIS harus disampaikan kepada Presiden oleh Menteri Pertahanan," bunyi perintah eksekutif yang dipublikasikan di situs Gedung Putih seperti disitat dari Russia Today, Minggu (29/1/2017).

"Rencana komprehensif itu harus mencakup pedoman penggunaan diplomasi publik, operasi informasi, dan strategi maya untuk mengisolasi dan mendelegitimasi ISIS dan ideologi Islam radikal," sambungnya.

Strategi itu juga harus berusaha untuk mengidentifikasi mitra koalisi baru dalam memerangi ISIS dan kebijakan untuk memberdayakan mitra koalisi untuk melawan ISIS dan afiliasinya.

Sebelumnya, Trump dan Putin melakukan percakapan telepon pertama mereka. Dalam pembicaraan itu, keduanya menyatakan niat mereka untuk saling bekerja sama dalam memerangi ISIS.

"Kedua presiden telah berbicara dalam mendukung membangun koordinasi yang nyata antara AS dan tindakan Rusia untuk mengalahkan ISIS dan organisasi teroris lainnya di Suriah," bunyi pernyataan Kremlin.



Credit  sindonews.com