Dalam pidato pembukaan hangar khusus pesawat Hercules yang
diperbaharui ini, Marsekal Brown mengatakan proyek ini adalah yang
terbesar yang dilakukan oleh Royal Australia Air Force (RAAF), atau
Angkatan Udara Australia dengan TNI sejak tahun 2011.
"Proyek ini ditujukan untuk pertukaran informasi antara angkatan udara kedua negara dan untuk lebih mengembangkan sistem keselamatan dan kelayakan udara," ujar Brown, hari Rabu (03/12) di Bandung.
"Keselamatan membutuhkan perhatian secara terus-menerus. Pekerjaan ini penting untuk melanjutkan hubungan lama antara angkatan udara kedua negara, melalui membangun rasa saling percaya dan memahami "kata Marsekal Brown.
Saat berada di Indonesia, Marsekal Brown juga telah melakukan berbagai pembicaraan dengan Kepala Staf Angkatan Udara Indonesia (KASAU), Marsekal IB Putu Dunia.
Hanggar di Bandung yang diperbaharui akan digunakan untuk pemeliharaan Hercules C-130, yang sedang dalam proses ditransfer dari Australia ke Indonesia.
Hingga saat ini, dua pesawat Hercules telah diperbaharui di markas RAAF di Richmond, Victoria, sebelum dipindahkan kepada Angkatan Udara Indonesia.
Indonesia telah menyatakan minatnya untuk membeli lima tambahan pesawat Hercules C130H.
Pesawat ini nantinya akan digunakan untuk meningkatkan kapasitas Indonesia dalam membantu bencana alam dan krisis kemanusiaan.
Credit RadioAustralia
"Proyek ini ditujukan untuk pertukaran informasi antara angkatan udara kedua negara dan untuk lebih mengembangkan sistem keselamatan dan kelayakan udara," ujar Brown, hari Rabu (03/12) di Bandung.
"Keselamatan membutuhkan perhatian secara terus-menerus. Pekerjaan ini penting untuk melanjutkan hubungan lama antara angkatan udara kedua negara, melalui membangun rasa saling percaya dan memahami "kata Marsekal Brown.
Saat berada di Indonesia, Marsekal Brown juga telah melakukan berbagai pembicaraan dengan Kepala Staf Angkatan Udara Indonesia (KASAU), Marsekal IB Putu Dunia.
Hanggar di Bandung yang diperbaharui akan digunakan untuk pemeliharaan Hercules C-130, yang sedang dalam proses ditransfer dari Australia ke Indonesia.
Hingga saat ini, dua pesawat Hercules telah diperbaharui di markas RAAF di Richmond, Victoria, sebelum dipindahkan kepada Angkatan Udara Indonesia.
Indonesia telah menyatakan minatnya untuk membeli lima tambahan pesawat Hercules C130H.
Pesawat ini nantinya akan digunakan untuk meningkatkan kapasitas Indonesia dalam membantu bencana alam dan krisis kemanusiaan.
Credit RadioAustralia