Dewan Keamanan PBB mengecam tiga kali percobaan uji coba rudal balistik oleh Korea Utara yang gagal. (Reuters/KCNA)
Tensi di sekitar Semenanjung Korea terus meninggi sejak Korut melakukan uji coba nuklirnya pada Januari lalu, disusul oleh peluncuran satelit pada Februari dan serangkaian uji coba peluncuran rudal.
Pada April, Korut meluncurkan uji coba peluncuran rudal balistik jarak menengah dan peluncuran rudal balistik dari kapal selam, keduanya dikecam oleh DK PBB ketika itu.
“Anggota Dewan Keamanan menyesalkan semua aktivitas rudal balistik DPRK (Korea Utara), termasuk rangkaian peluncuran yang gagal ini, mencatat bahwa aktivitas semacam itu berkontribusi kepada perkembangan sistem pelepasan senjata nuklir DPRK dan meningkatkan tensi,” menurut DK PBB.
“Anggota Dewa Keamanan kemudian menyesalkan bahwa DPRK mengalihkan sumber daya untuk mengejar rudal balistik padahal warga DPRK memiliki banyak kebutuhan yang tak terpenuhi,” lanjut DK.
Pada Maret, DK PBB memberlakukan sanksi lebih keras kepada Korut untuk membatasi dana bagi program nuklir negara pimpinan Kim Jong Un tersebut.
Credit CNN Indonesia