WASHINGTON
- Pemerintah Amerika Serikat (AS) dan Rusia saling menuduh satu sama
lain setelah kedua kapal perang mereka nyaris bersenggolan di Laut
Mediterania.
Kementerian Pertahanan Rusia mengatakan kapal
perang perusak USS Gravely melintasi jalur kapal Rusia perang Yaroslav
Mudry Rusia pada 17 Juni 2016. Kapal perang AS itu, nyaris terlibat
pertemuan berbahaya dengan kapal perang Rusia.
“Angkatan Laut
AS melakukan sebuah pelanggaran berat terhadap aturan internasional
tentang pencegahan tabrakan di laut,” bunyi pernyataan Kementerian
Pertahanan Rusia. Moskow tuding Washington melanggar perjanjian maritim
yang ditandatangani kedua pihak pada tahun 1972.
Sementara
itu, seorang pejabat pertahanan AS menuduh balik kapal perang Rusia yang
melakukan kesalahan. Kapal perang Rusia dianggap sengaja melakukan
manuver untuk mendekati kapal perang USS Gravely.
Menurut pejabat itu, kapal perang Rusia melakukan manuver dengan
memposisikan dirinya sekitar dua mil (tiga kilometer), kemudian
mendekati kapal perang AS secara berbahaya.
”Manuver ini
menunjukkan bahwa (kapal Yaroslav Mudry) sebenarnya tidak membatasi
kemampuannya untuk manuver, dan dengan demikian sengaja menampilkan
sinyal internasional palsu,” kata pejabat pertahanan AS yang berbicara
dalam kondisi anonim, seperti dikutip Reuters, Rabu (29/6/2016).
Rusia bersikeras bahwa kapal perangnya berada di perairan internasional
dan tidak melakukan manuver berbahaya terhadpa kapal perang perusak AS.
Credit Sindonews