Kamis, 21 Maret 2019

Pakistan Kerahkan Semua Jet Tempur F-16 di Dekat India



Pakistan Kerahkan Semua Jet Tempur F-16 di Dekat India
Pesawat-pesawat jet tempur F-16 Angkatan Udara Pakistan. Foto/REUTERS


NEW DELHI - Angkatan Udara India (IAF) meminta pemerintah untuk segera membeli amunisi baru. Permintaan itu muncul setelah Pakistan mengerahkan semua jet tempur F-16 di dekat perbatasan India.

Islamabad juga dilaporkan telah memindahkan kamp-kamp teror keluar dari jangkauan serangan pesawat tempur IAF ke ujung barat di Wilayah Suku yang Dikelola Pemerintah Federal (FATA).

Laporan yang diterbitkan Economic Times, Rabu (20/3/2019) mengatakan ada aktivitas penerbangan yang sibuk di kedua sisi perbatasan, termasuk di malam hari. India terus mempertahankan kewaspadaan operasional yang tinggi dengan menerbangkan beberapa sorti tambahan dari sejumlah jet tempurnya.

“Rudal-rudal ini memiliki (masa) kehidupan tertentu. Ketika disimpan di dalam tabung, itu dihitung dalam hal usia sistem yang bertahun-tahun, tetapi ketika jet-jet tempur dikerahkan secara operasional, kehidupan rudal tergantung pada jumlah serangan yang dilakukan. Jadi kita perlu pengisian baru," kata sumber pejabat tinggi pemerintah India.

Amunisi yang dibutuhkan sebagian besar adalah rudal air-to-air (udara ke udara) yang dibawa jet-jet tempur yang sedang berpatroli untuk melawan pasukan udara Pakistan.

Apa yang membuat pihak India semakin kesal adalah bahwa terlepas dari semua konsultasi yang sibuk dengan Amerika Serikat setelah serangan di Balakot, Angkatan Udara Pakistan telah mengerahkan semua jet tempur F-16 di pangkalan-pangkalan terdepan di sepanjang perbatasan dengan India. Wilayah udara Pakistan juga belum sepenuhnya dibuka untuk lalu lintas sipil meskipun penerbangan normal telah dibuka kembali di pihak India.

Ketika serangan di Balakot mengejutkan Pakistan, yang mengantisipasi serangan di markas Jaish-e-Mohammad di Bahawalpur, input intelijen India menunjukkan bahwa setelah serangan "non-militer", kamp-kamp teror telah dipindahkan ke wilayah FATA. Tujuannya, untuk membawa mereka keluar dari jangkauan jet tempur India yang beroperasi dari dekat Garis Kontrol (Line of Control/LoC) Kashmir.

“F-16 telah didistribusikan di seluruh pangkalan udara Pakistan. Mereka terus melakukan penerbangan malam dan memiliki jaringan pertahanan udara dalam keadaan siaga," lanjut sumber tersebut kepada Economic Times. Sedangkan jet-jet tempur India juga masih dalam posisi untuk mencegah kesalahan atau agresi apapun.

Di pihak India, jet-jet tempur berada garis depan, termasuk Su-30MKI dan Mirage 2000. Dua jenis jet tempur itu ditempatkan untuk reaksi cepat dan kekuatan tempur telah meningkat di pangkalan udara di Jammu dan Kashmir. 

Militer maupun pemerintah kedua pihak secara resmi belum berkomentar atas laporan media tersebut.



Credit  sindonews.com