Rabu, 27 Maret 2019

Eropa Tolak Pengakuan Kedaulatan Israel Atas Dataran Golan


Eropa Tolak Pengakuan Kedaulatan Israel Atas Dataran Golan
Ilustrasi Golan. (Dok Israel Tourism)




Jakarta, CB -- Lima negara Eropa yang duduk di Dewan Keamanan PBB, Belgia, Inggris, Prancis, Jerman dan Polandia pada Selasa (26/3) memutuskan untuk menolak keputusan Presiden AS Donald Trump untuk mengakui Dataran Tinggi Golan sebagai wilayah Israel.

Mereka menyuarakan keprihatinan atas langkah yang diambil Trump tersebut dan bersikukuh bahwa Golan merupakan wilayah Suriah. Menurut mereka, langkah Trump bisa memiliki konsekuensi luas.

"Kami tidak mengakui kedaulatan Israel atas wilayah-wilayah yang diduduki Israel sejak Juni 1967, termasuk Dataran Tinggi Golan, dan kami tidak menganggap mereka sebagai bagian dari wilayah negara Israel," kata Duta Besar Belgia Marc Pesteen de Buytswerve seperti dikutip dari AFP, Rabu (27/3).


Presiden Trump pada Senin (25/3) lalu menandatangani proklamasi berisikan pengakuan AS atas kedaulatan Israel di Dataran Tinggi Golan. 

Penjabat Duta Besar AS Jonathan Cohen mengatakan keputusan dibuat untuk menentang Presiden Suriah Bashar al-Assad dan Iran.

Keputusan tersebut langsung ditentang banyak negara. Rusia dan Cina bahkan sudah berbicara akan menentang keputusan AS tersebut saat pertemuan Dewan PBB.

Tentangan yang sama juga dilakukan oleh Indonesia dan Afrika Selatan, dua negara yang selama ini mendukung kemerdekaan Palestina.

PBB sendiri dijadwalkan akan membahas kebijakan AS atas Dataran Tinggi Golan Rabu (27/3) ini. 



Credit  cnnindonesia.com