Komando militer bersama, Selasa (14/6/2016), menyebutkan, perwira yang tewas itu adalah Ahmed Badr al-Luhaibi, Komandan Brigade 71 dari Divisi 15. Demikian dikutip dari Associated Press.
Al-Luhaibi tewas dalam pertempuran yang pecah di wilayah utara Irak. Peluru penembak jitu menewaskan Luhaibi, saat militer Irak menggelar operasi untuk merebut sebuah perkampungan di selatan Mosul dari tangan ISIS.
Kementerian Pertahanan Irak menyebut kejadian ini semakin memacu semangat untuk membersihkan seluruh wilayah di Provinsi Niniweh, di mana Mosul berada.
Mosul adalah kota terbesar kedua di Irak. Selama dua tahun terakhir, wilayah itu berada di bawah kendali ISIS.
Sejalan dengan serangkaian serangan di Fallujah, kota di sebelah barat provinsi Anbar, pasukan Irak pun melebarkan serangannya ke wilayah selatan dan tenggara Mosul.
Credit KOMPAS.com
Komandan Militer Irak Tewas dalam Pertempuran Lawan ISIS
Dikutip dari Belfast Telegraph, kepala militer yang tewas itu adalah Brigadir Ahmed Badr al-Luhaibi. Ia tewas oleh penembak jitu dalam operasi merebut kembali sebuah desa yang dikuasai ISIS di sekitar Kota Mosul.
Kematian Ahmed membuat pasukan militer Irak merasa perlu meningkatkan upaya dalam menggempur ISIS. Setidaknya, serangan untuk memukul mundur kelompok militan itu akan dilakukan di hampir seluruh Provinsi Nineveh, wilayah Kota Mosul berada.
Selama ini, ISIS telah memegang kontrol atas kota terbesar kedua di Irak. Setidaknya dalam dua tahun terakhir, upaya untuk mengusir kelompok teroris itu dilakukan.
Selain Mosul, pasukan militer Irak juga tengah berjuang merebut kembali kendali Fallujah, kota yang terletak di Provinsi Anbar. Pekan ini, operasi kecil untuk mengusir ISIS secara intensif dilakukan.
Credit REPUBLIKA.CO.ID