Kamis, 07 September 2017

Indonesia Siap Bawa Masalah Rohingya ke PBB


Indonesia Siap Bawa Masalah Rohingya ke PBB 
Wakil Presiden Jusuf Kalla mengatakan, konflik ini tentu akan dibahas bersama para pemimpin dunia karena Dewan Keamanan PBB juga sudah mulai menaruh perhatian. (CNN Indonesia/Lalu Rahadian)



Jakarta, CB -- Pemerintah Indonesia akan membawa masalah kekerasan yang menimpa etnis Muslim Rohingya di Myanmar ke hadapan Persatuan Bangsa-Bangsa.

Wakil Presiden Jusuf Kalla mengatakan, konflik ini tentu akan dibahas bersama para pemimpin dunia karena Dewan Keamanan PBB juga sudah mulai menaruh perhatian.

"Tentu kita akan banyak bicara dengan para pemimpin dunia juga. Tentu akan menjadi bagian pembicaraan juga karena Dewan Keamanan sudah membicarakan," kata JK di kantornya, Jakarta, Selasa (5/9).

JK mengatakan, masalah yang menimpa etnis Rohingya di Myanmar bukan hanya karena masalah agama, tapi juga sejarah, ekonomi, dan politik. Karena itu, ia meminta masyarakat Indonesia tidak terpengaruh konflik di Myanmar.


"Kita harap jangan konflik itu juga terjadi di Indonesia karena kita tidak ada masalah dengan Budha di sini," katanya.

Politisi senior Partai Golkar itu juga angkat bicara menanggapi keberadaan ribuan pengungsi Rohingya yang berada di beberapa daerah, termasuk Indonesia.

Menurutnya, pengungsi Rohingya dari Myanmar sebenarnya tidak bertujuan lari ke Indonesia. Mereka diklaim hendak menuju negara lain yang lebih maju, namun terdampar di Indonesia.

"Kita menampung berapa saja. Kita tampung (sementara) UNHCR mempersiapkan mereka mendapat tempat di negara-negara maju. Mereka tidak mengharapkan pergi ke Indonesia untuk melangsungkan kehidupan. Dia justru ingin pergi ke negara-negara yang lebih maju," tuturnya.




Credit  CNN Indonesia